Cemara Asri KFC Medan adalah salah satu restoran cepat saji yang menjual menu ayam sebagai menu utamanya. Satu masalah yang muncul adalah bahwa pelanggan yang akan memesan makanan dengan kondisi saat ini (dengan hanya satu loket layanan) tidak dapat segera dilayani, tetapi harus menunggu dan mengantri untuk waktu yang relatif lama, hanya untuk bisa mendapatkan layanan , sebagai akibatnya beberapa pelanggan mengeluh tentang layanan yang lambat. Adapun penyebab antrian, itu cenderung disebabkan oleh ketidakseimbangan antara waktu pengiriman dan kecepatan dari tingkat pelanggan. Studi ini terutama ditujukan untuk mencari tahu, apa jumlah server yang optimal (layanan kasir) sehingga masalah ini dapat diatasi. Metode yang digunakan untuk mengambil data adalah observasi langsung, yaitu dengan melakukan pengamatan langsung terhadap kedatangan pelanggan dan kasir. Kemudian data disajikan dalam daftar distribusi frekuensi, untuk mengetahui bentuk distribusi kedatangan dan waktu pelayanan. Kemudian tentukan variabel antrian untuk satu server, dua server dan tiga server. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah sebagai berikut: (1). Pola kedatangan / pelanggan di Cemara Asri Medan KFC adalah distribusi racun. Ini memiliki distribusi racun dengan kecepatan kedatangan rata-rata 6 orang setiap 20, sedangkan pola waktu pelayanan terdistribusi secara eksponensial. dengan waktu layanan rata-rata 2 (dua) menit per pelanggan. Jumlah optimal server (penghitung layanan) adalah 2 (dua) unit