Marhamah Ilahiyah
Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi IGI, Jakarta

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pengaruh motivasi berprestasi dan budaya organisasi terhadap kinerja karyawan Daniel Wisuda Purba; Ruliando Hasea Purba; Sisca Septiani; Chaerudin Chaerudin; Hendro Budiyanto; Marhamah Ilahiyah
Insight Management Journal Vol. 3 No. 2 (2023): January
Publisher : Forum Kerjasama Pendidikan Tinggi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (315.218 KB) | DOI: 10.47065/imj.v3i2.237

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh suatu pemikiran bahwa motivasi berprestasi dan budaya organisasi dalam suatu organisasi perusahaan mempengaruhi kinerja karyawan bagi sumber daya manusia (SDM) yang dimiliki oleh perusahaan tersebut. Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh motivasi berprestasi dan budaya organisasi terhadap kinerja karyawan PT. Dekoramik Perdana cabang Muara Karang Jakarta Utara. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan sampel jenuh, yaitu semua populasi dijadikan sebagai sampel sebanyak 50 responden. Metode penelitian kuantitatif survei dengan menggunakan teknik analisis regresi linear berganda. Analisis data pada penelitian ini menggunakan SPSS 26. Koefisien determinasi sebesar 78% artinya dalam penelitian motivasi berprestasi dan budaya organisasi berpengaruh 78% terhadap kinerja karyawan dan sisanya sebesar (100% - 78% = 22%) dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak dijelaskan dalam penelitian ini. Hasil uji t menunjukkan bahwa Motivasi Berprestasi mempunyai nilai signifikansi 0,022 < 0,05, yang artinya H0 ditolak dan Ha diterima yang berarti Motivasi Berprestasi berpengaruh terhadap Kinerja Karyawan. Budaya Organisasi mempunyai nilai signifikansi 0,000 < 0,05, yang artinya H0 ditolak dan Ha diterima yang berarti Budaya Organisasi berpengaruh terhadap Kinerja Karyawan.Hasil penelitian menunjukkan bahwa motivasi berprestasi dan budaya organisasi berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan. Terkait dengan motivasi berprestasi, pihak perusahaan disarankan untuk menumbuhkan dan menjaga motivasi karyawan tetap tinggi. Hal itu dapat dilakukan dengan cara memberikan reward bagi karyawan yang berprestasi. Reward dapat berupa peningkatan gaji, bonus atau promosi jabatan. Dengan demikian karyawan termotivasi untuk bekerja dengan lebih baik guna meningkatkan kinerjanya untuk mendapatkan hasil atau prestasi yang tinggi. Selanjutnya yang terkait dengan budaya organisasi, pihak perusahaan disarankan untuk melibatkan karyawan dalam pembentukan kebijakan dan peraturan perusahaan. Pengenalan tentang visi dan misi serta kebijakan perusahaan juga perlu dilakukan kepada setiap karyawan secara menyeluruh. Pihak perusahaan juga perlu menindak tegas serta memberlakukan sanksi bagi karyawan yang melakukan pelanggaran sehingga timbul efek jera. Dengan demikian budaya organisasi yang baik dapat tercipta