Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

WORKSHOP PEMBUATAN MEDIA PEMBELAJARAN KREATIF UNTUK PEMBELAJARAN BAHASA INGGRIS DAN KIMIA BAGI CALON GURU, GURU DAN DOSEN Eri Rahmawati; Solfarina Solfarina; Rahman Hakim
Jurnal Pengabdian Dinamika Vol 8, No 2 (2021): Jurnal Pengabdian Dinamika
Publisher : Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62870/dinamika.v8i2.14236

Abstract

PembelajaranAbad21menempatkanketerampilanberkomunikasisebagaiketerampilanyangpentingdikembangkan bagi peserta didik karena sangat dibutuhkan dalam menjalani kehidupan saat ini. Keterampilankomunikasi tidak terlepas dari kemampuan menggunakan bahasa, baik bahasa Indonesia maupun BahasaInggris. Bahasa Inggris sangat dibutuhkan di era globalisasi sehingga dibekalkan pada pembelajar dari tingkatanSD sampai perguruan tinggi. Namun pada kenyataannya pembelajaran ini bagi sebagian besar peserta didiktidak lebih dari sekedar pengetahuan, bukan menjadi keterampilan berbahasa yang digunakan dalam kehidupansehari-hari apalagi untuk menjadi alat dalam mengembangkan kompetensi di bidang lain seperti mencariinformasi. Di sisi lain, Ilmu Kimia merupakan ilmu yang tidak bisa dilepaskan dari semua sisi kehidupanmanusia. Sebagian materi kimia merupakan pengetahuan yang dibutuhkan semua masyarakat untuk hidupdengan aman. Oleh karena itu,Jurusan Pendidikan Bahasa Inggris dan Pendidikan Kimia berusaha untukmelakukan pengabdian kepada masyarakat dengan sasaran calon guru, guru dan dosen Bahasa Inggris danKimia untuk membuat media kreatif yang dapat digunakan dalam belajar bahasa Inggris sekaligus Kimia atausebaliknya. Hal ini sekaligus menjadi pembelajaran bagi siswa dalam waktu yang bersamaan. Kegiatandirancang selama bulan Juni sampai November 2021 yang dimulai dari perencanaan, pelaksanaan dan evaluasikegiatan. Perencanaan meliputi analisis kebutuhan, menghubungi dan mencocokkan waktu dengan nara sumberdan panitia serta merancang kegiatan. Pelaksanaan meliputi pembukaan, sajian dari nara sumber, tanya jawabdan tindak lanjut. Kegiatan workshop dilaksanakan dari tanggal 14 sampai 16 Agustus 2021. Rangkaiankegiatan ditutup dengan evaluasi keterlaksanaan kegiatan dan persepsi peserta. Hasil yang diharapkan daripengabdian ini adalah terlaksananya kegiatan sesuai rencana dan media kreatif yang dibuat peserta. Darirangkaian workshop selama 3 hari didapatkan sebanyak 13 media cetak (seperti modul dan LKPD) dan 12media audio visual (video pembelajaran) baik berupa media pembelajaran Kimia dengan menggunakan bahasaInggris maupun media pembelajaran Bahasa Inggris yang berisi konten Kimia sederhana dalam kontekskehidupan sehari-hari.
Pelatihan Pembuatan Kertas Indikator Asam Basa Dari Bahan Alam Untuk Siswa SMA Vinka Nur Octaviani; Lentra Aji Syahputra; Serly Ida Nur Sapfitri; Susegar Khadiningsih; Solfarina Solfarina; Sonny Rohimat
Jurnal Informasi Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 4 (2023): November: Jurnal Informasi Pengabdian Masyarakat
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Buddha Nalanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47861/jipm-nalanda.v1i4.554

Abstract

Students consider chemistry subjects as abstract and dangerous subjects. Even though chemistry is a very important science and is related to everyday human life. This training activity aims to increase students' knowledge and skills about natural acid-base indicators and their manufacture in the form of litmus-like paper. The training was held in the chemistry laboratory of SMA Negeri 6 Kota Serang on October 13 2023 and was attended by 30 participants. The materials used in making natural indicator paper during the training were purple golden flowers, turmeric, red spinach, bougainvillea, and hibiscus flowers. The test samples included soapy water, toothpaste water, vinegar solution, fizzy drinks, coffee water and baking soda solution. Based on the results of filling in student feedback via the Google Form link, it was found that this activity could increase students' knowledge and skills, as well as change students' perceptions of chemistry to be more positive.