Zikraini Alrah
State Islamic University Syarif Hidayatullah Jakarta

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

KONTRAK SOSIAL DALAM PANDANGAN ROUSSEAU Zikraini Alrah
Paradigma: Jurnal Kalam dan Filsafat Vol 1, No 01 (2019): Paradigma: Jurnal Kalam dan Filsafat
Publisher : Faculty of Ushuluddin UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (324.178 KB) | DOI: 10.15408/paradigma.v1i01.27289

Abstract

Abstrak: Dalam keadaan alamiah, manusia hidup dengan mandasarkan diri pada kebebasan alamiah nya, dan hanya mengandalkan kekuatan dirinya sendiri untuk berhadapan dengan alam dan bahaya-bahaya lain. Situasi kehidupan semakin berubah. Kekuatan masing-masing manusia tidak lagi mampu mempertahankan kehidupan dan miliknya. Oleh karena itu, “manusia”, demikian menurut Rousseau, “mulai berfikir untuk mengadakan kontrak sosial dengan yang lain”. Hal yang menjadi alasan utama individu-individu untuk membuat kontrak sosial adalah dorongan untuk mempertahankan kelangsungan hidup dan pemenuhan kebutuhan-kebutuhan dasarnya. Inti dari teori kontrak sosial Rousseau adalah kesepakatan antara beberapa orang demi membentuk suatu ikatan, karena dilandasi kebutuhan terhadap masyarakat. Masing-masing individu melimpahkan segala hak perorangannya kepada komunitas sebagai satu keutuhan. Oleh karena itu, kebebasan berbuat sekehendak hati seseorang akan pindah ke komunitas, atau dengan kata lain kebebasan seseorang akan dibatasi oleh kebebabasan orang lain.Kata Kunci: Rousseau, Kontrak Sosial, Kebebasan.