Inklusi keuangan, penyediaan layanan keuangan yang terjangkau dan dapat diakses oleh semua individu dan bisnis, telah muncul sebagai pendorong penting pembangunan ekonomi di negara-negara berkembang. Penelitian ini mengeksplorasi peran inklusi keuangan dalam mendorong pertumbuhan ekonomi, mengurangi kemiskinan, menciptakan lapangan kerja, dan meningkatkan kesejahteraan sosial secara keseluruhan. Dengan menganalisis studi empiris, data sekunder, serta melakukan survei dan wawancara, penelitian ini memberikan wawasan yang berharga mengenai dampak inklusi keuangan terhadap indikator-indikator utama pembangunan ekonomi. Temuan-temuan ini menggarisbawahi pentingnya mempromosikan inklusi keuangan melalui reformasi kebijakan, layanan keuangan digital, program literasi keuangan, dan kemitraan pemerintah-swasta untuk mencapai pembangunan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan di negara-negara berkembang.