Sumarno Sumarno
Institut Agama Islam Negeri Syekh Nurjati Cirebon

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PERJALANAN MULTIKULTURALISME DI AMERIKA SERIKAT Sumarno Sumarno; Jamali Jamali; Siti Fatimah
Al-Mau'izhoh Vol 5, No 1 (2023): Edisi Juni 2023
Publisher : Program Studi Pendidikan Agama Islam, Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/am.v5i1.4922

Abstract

Pembentukan bangsa Amerika atau negara Amerika Serikat (USA) diawali dengan imigran kelompok putih Inggris dari Eropa. Kulit putih Inggris ini berasal dari daerah kecil yang dikenal Anglo-Saxon dengan latar belakang kebudayaan Anglo. Kehadiran para imigran dari berbagai suku bangsa ke Amerika menyebabkan keberagaman masyarakat semakin kompleks. Tantangan politik, ekonomi, pendidikan, dan agama menantikan kebijakan yang berpihak kepada seluruh lapisan masyarakat atas dasar nilai-nilai kemanusiaan. Metode penelitian yang digunakan adalah metode teori dasar yang menggunakan data literatur yang berhubungan dengan permasalahan yang sedang diteliti, yaitu bersifat kepustakaan (library research). Teknik pengumpulan data mengunakan content analysis atau kajian isi. Hasil kajian menunjukkan bahwa pengalaman Amerika oleh Frontier yang dikenal sebagai gerakan ke arah Barat mengubah banyak perkembangan dalam potret  Amerika dalam menemukan tempat tinggal permanen mereka yang dibawa ke Amerika modern merupakan realisasi individualisme dan impian kemakmuran. Amerika modern berbaur dan belajar dalam kehidupan sosial baru dalam budaya Amerika, menghormati dan mengakui identitas diantara mereka, dan berbaur dengan suku, agama, ras, dan antar golongan yang berbeda. Amerika modern telah menunjukkan kapasitas empatik yang tinggi dalam menawarkan semangat nasionalisme, individualisme, dan demokrasi. Multikulturalisme memperkuat semua institusinya karena mereka bukan generasi akhir  orang kulit putih, tetapi spontanitas proses yang sedang berlangsung sebagai proyek manusia dalam kebijakan dan kode sosial.