This Author published in this journals
All Journal Media Informasi
Gita Ekawati
UPN Veteran Jakarta

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Faktor-Faktor yang Berhubungan Dengan Kejadian Stunting Pada Balita di Desa Malinau Hilir Kabupaten Malinau Kalimantan Tahun 2021 Gita Ekawati; Rokhaidah
Media Informasi Vol. 18 No. 2 (2022): MEDIA INFORMASI
Publisher : Poltekkes Kemenkes Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (696.261 KB) | DOI: 10.37160/bmi.v18i2.17

Abstract

Stunting adalah suatu keadaan terhambatnya pertumbuhan yang bersifat kronis disebabkan malnutrsi dalam jangka panjang. Penyebab stunting bersifat multifaktorial dan tidak hanya dipengaruhi oleh gizi buruk yangdialami ibu saat hamil dan balita, salah satu faktor penyebab stunting adalah Praktik Pengasuhan Ibu yang Kurang Baik. Penelitian ini bertujuan untuk menganalis hubungan pola pemberian makan ibu, kebersihan, pencarian pelayanan kesehatan dan stimulasi psikososial dengan kejadian stunting pada balita. Penelitian ini menggunakan desain cross sectional. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling sehingga didapatkan sampe 109 responden. Responden penelitian adalah ibu yang memiliki balita usia 24-59 bulan di Desa Malinau Hilir Kabupaten Malinau. Instrumen yang digunakan adalah data primer dengan mengukur Tinggi Badan Balita menggunakan microtoise dan Kuesioner. Analisa data yang digunakan yaitu uji statistik bivariat dengan Uji Chi-Square. Penelitian ini menujukkan bahwa terdapat hubungan antara pola pemberian makan (p=0,002), pola kebersihan (p=0,001), pola pencarian pelayanan kesehatan(p=0,000) dan pola stimulasi psikososial (p=0.004) dengankejadian stunting pada balita usia 24-59 bulan di Desa Malinau Hilir Kabupaten Malinau. Kesimpulan penelitian adalah faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian stunting pada balita meliputi pola pemberian makan, pola kebersihan, pola pencarian pelayanan kesehatan dan pola stimulasi psikososial.