Kelengkapan pengisian rekam medis menjadi hal penting bagi puskesmas karena dapat mendorong untuk memberikan pelayanan yang lebih baik dan dapat berpengaruh terhadap mutu rekam medis. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui kelengkapan rekam medis pasien diabetes melitus. Berdasarkan hasil studi pendahuluan didapatkan hasil ketidaklengkapan pada komponen identifikasi pasien dengan presentase 100%, ketidaklengkapan pada komponen bukti rekaman dengan presentase 100%, ketidaklengkapan pada komponen tanda bukti keabsahan rekaman dengan presentase 100%, ketidaklengkapan pada komponen tata cara pencatatan terdapat pada item coretan sebesar 40%. Jenis penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif dan desain penelitian deskriptif. Sampel pada penelitian ini adalah formulir rekam medis rawat jalan triwulan IV yaitu sebanyak 127 formulir rekam medis pasien diabetes melitus dan pengambilan sampel menggunakan teknik simple random sampling. Metode pengumpulan data dengan observasi menggunakan instrument lembar checklist. Analisis data yang digunakan adalah analisis data univariat. Hasil penelitian kelengkapan pengisian rekam medis pasien diabetes melitus, didapatkan hasil kelengkapan pada komponen identitas pasien dengan presentase 100%. Kelengkapan komponen bukti rekaman dengan presentase 100%. Kelengkapan komponen tanda bukti keabsahan rekaman dengan presentase 7,9%. Kelengkapan komponen tata cara mencatat dengan presentase 70,9%