Infrastruktur berperan penting sebagai mediator antara sistem ekonomi dan sosial dalam tatanan kehidupan manusia dan lingkungan. PPIP dalam kegiatannya meliputi fasilitas dan mobilisasi masyarakat sehingga mampu melakukan identifikasi permasalahan ketersediaan dan akses ke infrastruktur dasar. Prosedur penyusun perencanaan dan pelaksanakan pembangunan infrastruktur dasar masih terbilang konvensional yaitu dengan cara mendokumentasikan data dalam writer maupun spreadsheet dan data yang sudah diproses di-upload kedalam sistem e-monitoring. Sedangkan daerah pada provinsi Lampung sangat luas sehingga terdapat kesulitan dalam pengawasan infrastuktur setiap wilayah. Sejak pertengahan 1970 dikembangkan sistem untuk menangani informasi yang berefrensi gografis. Lingkup sistem ini mencakup: pengorganisasian data dan informasi; menempatkan informasi pada lokasi geografis tertentu; melakukan komputasi; menyatakan relasi antar objek spasial dengan objek-objek spasial lainnya; dan melakukan analisa spasial. Penerapan mapaserver dengan menggunakan framework codeigniter, postgreeSQL, MYSQL dan ArcGIS pada sistem informasi geografis dapat mengotomasi prosedur pengolahan data, mengelompokan data berdasarkan wilayah pembangunan, dan mempermudah dalam melakukan pencarian data. Pengujian blackbox dapat mengetahui kesalahan terhadap fungsi yang ada, kesalahan interface, kesalahan dalam struktur data atau akses database eksternal, kesalahan kinerja, dan secara fungsional menampilkan hasil yang sesuai dengan harapan. Berdasarkan hasil pengujian dengan total modul uji sebanyak 87 dan total keberhasilan sebesar 100% sehingga penerapan sistem informasi goegrafis layak untuk digunakan