Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2019 - 2024
0.23
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Humantech : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Indonesia
Nur Indah Sari
Universitas Islam Negeri Sumetara Utara
Religion Economics, Econometrics & Finance Education Law, Crime, Criminology & Criminal Justice Public Health

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

 1 
ANALISIS DAMPAK EKSPLOITASI PERAIRAN SUNGAI TERHADAP PEREKONOMIAN NELAYAN DESA SIMANGALAM KABUPATEN LABUHANBATU UTARA Nur Indah Sari; Neila Susanti; Nurul Jannah
Humantech : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Indonesia Vol. 2 No. 6 (2023): Humantech : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Indonesia
Publisher : Program Studi Akuntansi IKOPIN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Dampak Eksploitasi Perairan Sungai Terhadap Perekonomian Nelayan Desa Simangalam Kabupaten Labuhanbatu Utara. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif, dengan teknik pengumpulan data, melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian dari masyarakat sekitar, sekaligus pelaku usaha pengerukan lahan ilegal, lebih memilih untuk tetap melakukan usaha pengerukan tersebut, meskipun mereka tahu akan konsekuensinya, dasar pemikiran mereka adalah kegiatan pengerukan untuk menambah pendapatan pelaku usaha, pernyataan mereka juga didukung dengan jenis tanah yang ada di kawasan tersebut, sesuai untuk lahan pertanian penanaman kelapa sawit. Yang dituntut dalam permasalahan ini adalah, rasa tanggung jawab terhadap lingkungan sekitar, terlebih apabila usaha tersebut bergerak di bidang pengerukan lahan, maka dituntut untuk memiliki rasa tanggung jawab terhadap lingkungan yang lebih, mengingat dampak yang ditimbulkan terhadap lingkungan dan kepada masyarakat nelayan yang sehari-harinya mencari kebutuhan hidup dengan hasil penangkapan ikan yang semangkin berkurang.
Co-Authors Jannah, Nurul Neila Susanti