This Author published in this journals
All Journal Jurnal ISOMETRI
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

MONITORING TINGKAT GETARAN MOTOR INDUK KM. PANGRANGO Yustinus Tarigan; Novitha. L. Th. Thenu; P. Ciptoadi
Jurnal ISOMETRI Vol 2 No 1 (2023): Jurnal Penelitian Jurusan Teknik Mesin
Publisher : Jurusan Teknik Mesin Universitas Pattimura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30598/isometri.2023.2.1.68-82

Abstract

KM. Pangrango merupakan salah satu tipe kapal penumpang yang masih beroperasi hingga saat ini. Kapal ini dibuat oleh PT. PAL Indonesia pada tahun 1995 dan mulai berlayar di tahun 1996. Dengan usia kapal yang telah mencapai 27 tahun dapat dinyatakan sementara bahwa kapal ini telah mengalami perubahan dinamik pada sistem permesinan sehingga mempengaruhi kenyamanan penumpang di kapal. Salah satu perubahan yang mungkin mengganggu kenyamanan penumpang dari sistem permesinan ialah tingkat getaran. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui seberapa besar getaran yang terjadi di motor induk KM. Pangrango. Adapun metode penelitian yang dilakukan adalah pengukuran langsung dengan alat vibration meter dan data - data pendukung berupa artikel terkait. Variabel terukur pada penelitian ini adalah displacement, kecepatan, dan percepatan. Berdasarkan aturan kelas Llyod’s Register (LR) 2006 menjelaskan fungsi dari 3 variabel dan batasannya pada kapal yaitu : displacement (±0,25 mm), kecepatan (±30 mm/s), dan percepatan (±20 m/s2). Dari hasil pengukuran diperoleh getaran yang terjadi pada KM. Pangrango dengan nilai percepatan tertinggi terjadi pada silinder 1 yakni 22,074 m/s2, silinder 2 yakni 22,344 m/s2, dan silinder 7 yakni 22,182 m/s2 pada motor induk kiri sedangkan percepatan pada silinder 7 motor induk kanan yakni 21,124 m/s2. Nilai - nilai displacement, kecepatan dan percepatan yang diperoleh kemudian dibandingkan dengan batasan standar kelas Llyod’s Register Displacement sehingga diperoleh bahwa displacement dan kecepatan motor induk KM. Pangrango masih memenuhi standar sedangkan percepatan telah melebihi batas standar.