p-Index From 2019 - 2024
0.408
P-Index
This Author published in this journals
All Journal JURTEKSI
Jeri Sukmawijaya
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

IMPLEMENTATION OF CHILDHOOD IMMUNIZATION PROGRAM USING THE WATERFALL METHOD Annisa Syahwa Renjani; Yuda Syahidin; Irda Sari; Jeri Sukmawijaya
JURTEKSI (Jurnal Teknologi dan Sistem Informasi) Vol 9, No 3 (2023): Juni 2023
Publisher : STMIK Royal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33330/jurteksi.v9i3.2251

Abstract

Abstract: Medical records are managed according to established standards, creating information that should be properly maintained and stored for easy access when needed. This study is motivated by the fact that the number of immunization patients continues to increase daily, so authorities still need a long time to collect information in their registration systems. It is very long and has a significant impact on the performance of healthcare workers. This study aims to redesign the immunization information system to help manage medical records and maintain the quality of health care services. The design of the developed immunization system may include information on the processing and reporting of immunization data in hospitals to enable medical staff to report results to immunization services quickly and accurately. The research method used in this study is descriptive with a qualitative approach. Data collection was conducted through observations, interviews, and literature review from studies of researchers and practitioners. The system development method adopts the waterfall method. This study's results indicate that technology is an appropriate method to more efficiently support data processing and reporting when valid data are available. Keywords: immunization; information system; medical record  Abstrak: Rekam medis dikelola sesuai dengan standar yang telah ditetapkan untuk menciptakan informasi yang harus dipelihara dan disimpan dengan baik sehingga informasi tersebut dapat dengan mudah diakses pada saat dibutuhkan. Penelitian ini dilatarbelakangi fakta bahwa petugas masih membutuhkan waktu yang lama untuk mengumpulkan informasi dalam kegiatan pelaporan, karena jumlah pasien yang imunisasi terus bertambah setiap harinya. Waktu yang dibutuhkan cukup lama berpengaruh secara signifikan terhadap kinerja tenaga kesehatan. Tujuan dari penelitian ini adalah mendesain ulang sistem informasi imunisasi untuk membantu pengelolaan pelaporan medis sebagai upaya menjaga kualitas pelayanan kesehatan. Rancangan sistem imunisasi yang dikembangkan dapat mencakup informasi pengolahan dan pelaporan data imunisasi di rumah sakit agar tenaga medis dapat melaporkan hasil secara cepat dan akurat kepada layanan imunisasi. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara dan studi literatur hasil penelitian peneliti dan praktisi. Metode pengembangan sistem menggunakan metode waterfall. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan teknologi merupakan cara yang cukup untuk mendukung pekerjaan pengolahan data dan pelaporan secara lebih efisien ketika tersedia data yang valid.  Kata kunci: imunisasi; rekam medis; sistem informasi
IMPLEMENTATION OF OUTPATIENT FAMILY PLANNING INFORMATION SYSTEM WITH WATERFALL Vina Octaviana; Yuda Syahidin; Irda Sari; Jeri Sukmawijaya
JURTEKSI (Jurnal Teknologi dan Sistem Informasi) Vol 9, No 4 (2023): September 2023
Publisher : STMIK Royal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33330/jurteksi.v9i4.2253

Abstract

Abstract: Population growth in some regions such as Asia is still high, especially in the number of births in children. Indonesia is one of the many countries whose birth rate growth is still high. With this high birth rate, it will cause problems for the region such as the problem of uncontrolled population growth if the birth rate continues to be high in addition to the social and economic impact of the region. To reduce the birth rate, the government created a family planning program to minimize the high birth rate. In birth control with this birth control program, contraceptive devices and drugs (ALOKON) are used as a prevention of pregnancy. This is intended to determine the level of allocone use in family planning patients in the outpatient unit and recap reports of birth control patients in the outpatient unit. In addition, the era of digitalization of technology utilization with information systems that have been increasingly developed and advanced, especially in the health sector. The system development method used in this journal is the waterfall method which consists of analysis, system design, implementation, unit testing, and maintenance. The results obtained are in the form of developing implementation results from the design made into a family planning information system in the outpatient unit. This research was made to develop an existing information system and can assist medical record officers in processing data and reports more effectively and efficiently. Keywords: alokon; growth of birth rate; information system; kb  Abstrak: Pertumbuhan penduduk dibeberapa wilayah seperti di Asia masih tinggi terutama pada angka kelahiran pada anak. Indonesia merupakan salah satu dari sekian banyak negara yang pertumbuhan angka kelahirannya masih tinggi. Dengan tingginya angka pertumbuhan kelahiran ini akan menimbulkan masalah bagi wilayah itu seperti permasalahan pertumbuhan penduduk yang tidak terkendali jika angka kelahiran terus tinggi selain itu berdampak pada kehidupan social dan ekonomi wilayah itu. Untuk menekan angka kelahiran pemerintah membuat program KB (Keluarga Berencana) dalam meminimalisir angka kelahiran yang tinggi. Dalam pengendalian kelahiran dengan program KB ini digunakan alat dan obat kontrasepsi (ALOKON) sebagai pencegah kehamilan. Hal ini ditujukan untuk mengetahui tingkat pemakaian alokon pada pasien KB di unit rawat jalan serta rekapan laporan pasien KB di unit rawat jalan tersebut. Selain itu era digitalisasi pemanfaatan teknologi dengan sistem informasi yang sudah semakin berkembang dan maju, terutama pada bidang Kesehatan. Metode pengembangan sistem yang digunakna pada jurnal ini adalah metode waterfall yang terdiri dari analisis, perancangan system, implementasi, pengujian unit, dan pemeliharaan. Hasil yang diperoleh berupa pengembangan hasil implementasi dari perancangan yang dibuat menjadi system informasi KB di unit rawat jalan. Penelitian ini dibuat untuk mengembangkan system informasi yang telah ada serta dapat membantu petugas rekam medis dalam pengolahan data dan laporan yang lebih efektif dan efisien. Kata kunci: alokon; kb; pertumbuhan angka kelahiran; sistem informasi