Zusana E. Pudyastuti
Sekolah Tinggi Informatika & Komputer Indonesia, Malang, East Java

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

ENGLISHES: INDONESIAN EFL TEACHERS’ PERCEPTION Zusana E. Pudyastuti; Nurul Atma
PAROLE: Journal of Linguistics and Education Volume 4 Number 1 April 2014
Publisher : Master Program in Linguistics, Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (433.075 KB) | DOI: 10.14710/parole.v4i1 April.76-82

Abstract

Since English is used as a lingua franca, the growth of English users is getting bigger. The tremendous growth of English users has generated variety of English, i.e. Englishes. Such variety could affect EFL pedagogy. This paper, then, explores EFL teachers’ perception on Englishes. By employing a survey study, it is found that EFL teachers agree that it is useful for both English teachers and students to know the variety of English. However, in the teaching practice, they prefer to integrate it to other language skills and language components rather than teaching it in isolation. Besides, adopting exonormative norm, i.e. American English or British English is still used in the common teaching practice. (113)   Sejak Bahasa Inggris digunakan sebagai lingua franca, pengguna bahasa Inggris semakin berkembang pesat. Perkembangan pengguna bahasa inggris  tersebut telah menyebabkan variasi dalam bahasa Inggris, yaitu Englishes. Artikel ini menjelaskan tentang persepsi guru bahasa Inggris terhadap variasi tersebut. Dengan menggunakan metode survei, disimpulkan bahwa guru-guru EFL setuju bahwa pengetahuan akan Englishes sangatlah penting dimiliki baik oleh guru maupun siswa. Namun, mereka lebih menyukai jika pengajaran Englishes diintegrasikan dengan keterampilan bahasa dan komponen bahasa daripada harus mengajarkannya secara terpisah. Selain itu, menggunakan aturan exonormative, yaitu American English and British English masih tetap digunakan dalam praktik mengajar. (92)