Rabiatul Adawiah
Prodi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan FKIP Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin Indonesia

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pelatihan Baca Tulis Latin Dan Hijaiyah Pada Suku Dayak Di Desa Patikalain Kecamatan Hantakan Kabupaten Hulu Sungai Tengah Rabiatul Adawiah; Wahyu; Mariatul Kiptiah; Herdianor; Yanti
JPEMAS : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 1 No. 1 (2022): JPEMAS : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Yayasan Pendidikan Tanggui Baimbaian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (275.128 KB)

Abstract

Indikator dari indeks pengembangan sumber daya manusia (Human Development Index) diantaranya adalah masyarakat minimal memiliki kemampuan terbebas dari tributa (buta aksara, hitung dan berbahasa Indonesia). Salah satu kabupaten di Kalimantan Selatan yang cukup tinggi buta aksaranya adalah Kabupaten Hulu Sungai Tengah yang menempati posisi keempat buta aksara di Kalimantan Selatan. Untuk mengatasi buta aksara di Kabupaten Hulu Sungai Tengah ini tentu memerlukan peran serta semua pihak, termasuk dari unsur Perguruan Tinggi. Melalui program kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini, Program studi PPKn FKIP Universitas Lambung Mangkurat diharapkan dapat meminimalisir angka buta aksara, khususnya di desa Patikalain Kecamatan Hantakan Kabupaten Hulu Sungai Tengah. Kegiatan ini dilaksanakan dengan metode ceramah, latihan, tanya jawab dan diskusi. Kegiatan dilaksanakan selama dua hari yaitu tanggal 24 dan 25 Mei 2021, dan dihadiri oleh 20 orang warga. Dari pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat dapat disimpulkan : (1) Peserta mempunyai motivasi yang tinggi dalam mengikuti kegiatan pembelajaran baca tulis baik huruf Latin maupun Hijaiyah; (2) Sebagian besar peserta sudah dapat mengenal huruf Latin dengan baik, dan sebagian sudah mampu untuk membaca walaupun belum lancar; (3) Sebagian peserta sudah mampu mengenal huruf Hijaiyah dengan baik, namun belum mampu untuk merangkainya. Mengingat tingginya minat warga desa Patikalain untuk belajar baca tulis, khususnya untuk huruf Hijaiyah, maka kepada pihak terkait hendaknya bisa melanjutkan kegiatan ini secara terprogram.