Luka bakar merupakan salah satu keadaan darurat yang paling sering terjadi di masyarakat. Luka bakar termasuk peringkat ke-7 sebagai kecelakaan yang sering terjadi di dunia. Penanganan awal luka bakar yang tidak tepat dapat menyebabkan efek samping dan bahkan kematian pada penderitanya. Tujuan penelitian untuk mengetahui gambaran pengetahuan masyarakat pada penanganan pertama luka bakar di Kecamatan Syiah Kuala Kota Banda Aceh. Jenis penelitian yaitu kuantitatif dengan desain deskriptif eksploratif. Sampel adalah masyarakat yang tinggal di Kecamatan Syiah Kuala yang berjumlah 396 orang dengan, menggunakan teknik proportional sampling. Alat ukur adalah kuesioner dengan menggunakan analisa univariat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengetahuan masyarakat tentang penanganan pertama luka bakar adalah cukup yaitu 169 responden (42,7%). Direkomendasikan kepada masyarakat agar terus mengikuti perkembangan penanganan pertama luka bakar di rumah baik melalui televisi, radio, majalah, media sosial, mengikuti seminar maupun dengan mengakses artikel ilmiah.