Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

FAKTOR - FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEPATUHAN MINUM OBAT PASIEN HIV/AIDS defia roza; Siti Nabila Rustam; Nova Yanti
Jurnal Kesehatan Medika Saintika Vol 14, No 1 (2023): Juni 2023
Publisher : Stikes Syedza Saintika Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30633/jkms.v14i1.1726

Abstract

Jumlah ODHA(Orang Dengan HIV/AIDS) di Indonesia mengalami putus obat sebanyak 68.508 orang pada tahun 2021. ODHA yang tidak patuh mengkonsumsi obat akan menurunkan produktifitas ODHA dalam melakukan kegiatan yang disebabkan komplikasi dari infeksi HIV yang dirasakan. Untuk itu peneliti ingin mengetahui faktor manakah yang derajat kekuatan hubungannya paling besar dengan kepatuhan minum obat pada pasien HIV/AIDS di Poli Klinik VCT RSUP. Dr. M. Djamil Padang Tahun 2022. Desain penelitian menggunakan deskriptif kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Populasi yaitu semua pasien di Poli Klinik VCT RSUP. Dr. M. Djamil Padang sebanyak 387 pasien dan sampel sebanyak 40 pasien. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara berdasarkan kuesioner. Analisis data dilakukan secara univariat, bivariat dengan uji Chi Square. Hasil diperoleh hampir separuh responden tidak patuh minum obat yaitu sebanyak 19 responden (47,5%), ada hubungan antara dukungan keluarga dengan kepatuhan minum obat pasien (p=0,002), ada hubungan antara efek samping obat dengan kepatuhan minum obat pasien  (p=0,000), dan ada hubungan antara dukungan teman sebaya (KDS) dengan kepatuhan minum obat pasien  (p=0,045). Kesimpulan dari penelitian ini yaitu, efek samping obat merupakan variabel yang paling memiliki derajat kekuatan dengan kepatuhan minum obat  dibandingkan dukungan keluarga dan dukungan teman sebaya pada pasien HIV/AIDS di Poli Klinik VCT RSUD Dr. M. Djamil Padang tahun 2022. Diharapkan untuk rumah sakit atau para pemerhati ODHA meningkatkan kualitas kegiatan KDS.