Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Meningkatkan Penguasaan Konsep Materi Klasifikasi Awan Melalui Model Pembelajaran Discovery Learning Ajeng Putu Habsah; Ruli As’ari; Mega Prani Ningsih; Fahmi Fahrudin Fadirubun
SOSEARCH : Social Science Educational Research Vol 3 No 2 (2023)
Publisher : Program Studi Pendidikan IPS Unesa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/sosearch.v3n2.p81-86

Abstract

Pendidikan berperan penting dalam meningkatkan kualitas manusia sebagai sumber daya dalam pembagunan dengan melakukan kegiatan belajar, sehingga perlu dilakukan proses pembelajaran yang baik dan aktf dengan interaksi timbal balik antara pendidik dengan peserta didik. Model discovery learning merupakan kegiatan pembelajaran yang diharapkan peserta didik tidak hanya disajikan dengan materi saja, tetapi peserta didik dapat mencari atau menemukan sendiri dengan pemecahan masalah menjadi sebuah bentuk akhir. Tujuan penelitian untuk mengetahui apakah ada pengaruh dari model pembelajaran discovery learning terhadap hasil belajar peserta didik di SMA Budaya Jakarta. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode penelitian pra-eksperimen. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh peserta didik kelas X IPS SMA Negeri 1 Kawali. Pengambilan sampel dengan menggunakan Teknik Simple Random Sampling atau sampel secara pengacakan kelas dengan asumsi populasi homogen yang akan ditentukan satu kelas dengan mengambil dua kelas penelitian yaitu X IPS 1 dan X IPS 2 masing-masing sebanyak 30 orang. Teknik analisis data berupa analisis deskriptif melalui penyajian data berupa mean (rata-rata) dan standar deviasi, dan analisis inferensial yaitu teknik presentase, rata-rata dan standar deviasi, yang selanjutnya akan diuji hipotesis dengan menggunakan uji t-test dengan rumus. Hasil penelitian menunjukan bahwa hasil belajar geografi pada materi klasifikasi awan sangat baik dan berpengaruh positif.
Strategi Pengembangan Sumber Daya Hayati Sebagai Potensi Destinasi Wisata Edukasi di Pantai Baron Gunungkidul, Yogyakarta Fahmi Fahrudin Fadirubun; Farah Ashilah Oktafani; Nabilah Kamelia Zain; Nauval Kaka Andreansyah
Pangea : Wahana Informasi Pengembangan Profesi dan Ilmu Geografi Vol 5, No 1 (2023): Pangea: Wahana Informasi Pengembangan Profesi dan Ilmu Geografi
Publisher : Universitas Khairun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33387/pangea.v5i1.6825

Abstract

Pantai Baron adalah salah satu pantai Yogyakarta di Samudera Hindia. Pantai Baron merupakan pantai pertama yang dikembangkan oleh pemerintah. Pantai ini memiliki luas 1,5 hektar, Pantai Baron punya ciri khas sebagai Pantai yang memiliki tempat tertinggi bagi pengunjung untuk melihat keindahan pantai. Pantai ini juga menjadi tujuan pertama wisata pantai saat berkunjung ke Kabupaten Gunung Kidul. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui potensi Pantai Baron. Metode penelitian yang kami gunakan adalah penelitian deskriptif berusaha menemukan informasi mendeskripsikan benar dan akurat berdasarkan pengamatan, benda dan orang. Penelitian menunjukan berbagai macam jenis yang dapat dikategorikan seperti studi kasus dan survei. Data dikumpulkan dengan bantuan survei literatur deskriptif. Analisis yang dilakukan adalah analisis lokasi, analisis fungsi sasaran, analisis kondisi properti dan infrastruktur, analisis daya tarik, analisis persepsi dan preferensi, serta analisis biaya dan strategi. Jenis penelitian ini adalah pencarian pustaka.
Aktivitas Pedagang Pasar Simpang di Katapang Kecamatan Huamual Kabupaten Seram Bagian Barat Provinsi Maluku: Hasil Riset Fahmi Fahrudin Fadirubun; Sahini Sahini; Ahmad Rifai
Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Riset Pendidikan Vol. 1 No. 2 (2022): Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Riset Pendidikan Volume 1 Nomor 2
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jerkin.v1i2.13

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas pedagang pasar Simpang Katapang Kecamatan Huamual Kabupaten Seram Bagian Barat Provinsi Maluku. Data yang digunakan adalah data primer yaitu wawancara langsung dan kuisioner, sedangkan data sekunder diperoleh dari Kantor Katapang. Kecamatan Huamual Katapang memiliki pasar tradisional yang berbeda dengan pasar lain pada umumnya karena waktu operasional pasar tersebut yang beroperasi pada pagi dan sore hari. Waktu operasional pagi hari pada pukul 06:00 – 09:00 WIT dan sore hari pada pukul 18:00 – 21:00 WIT. Terdapat banyak masyarakat dari luar Katapang memilih datang untuk berbelanja atau mencari penghasilan dengan berjualan di pasar tersebut. Hal ini disebabkan oleh, waktu operasional dengan karakteristik pasar di kawasan pesisir, lokasi yang berada di area pemukiman, dan penggunaan badan jalan sebagai lokasi pasar. Pasar Simpang Katapang tidak dipakai secara permanen, tetapi masih terdapat berbagai masalah sosial yang belum terselesaikan.