Tri Haryotedjo
Telkom University

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PERANCANGAN ULANG INTERIOR KANTOR DPRD KABUPATEN BANGGAI LAUT DENGAN PENDEKATAN AKTIVITAS YANG TRANSPARAN DAN EFISIEN Anisah Safitri; Ully Irma Maulina Hanafiah; Tri Haryotedjo
eProceedings of Art & Design Vol 10, No 3 (2023): Juni 2023
Publisher : Telkom University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kantor DPRD Kabupaten Banggai Laut merupakan lembaga perwakilan rakyatdaerah tingkat kabupaten. Kantor ini berfungsi sebagai kantor pelayanan publik, menjadiwadah untuk masyarakat agar bebas berpendapat dan memberikan masukan untukpembangunan daerah. Namun demikian, ruangan yang kurang representatif pada kantorDPRD ini sangat mempengaruhi aktivitas bekerja para anggota dewan dan juga staffkantor. Oleh karena itu, perlu adanya kajian ulang terhadap kantor DPRD KabupatenBanggai Laut. Perancangan ulang interior kantor memiliki tujuan untuk memenuhistandarisasi sebagai kantor pemerintahan dan sesuai dengan standar ergonomi, sertamenerapkan pendekatan aktivitas yang transparan dan efisien pada implementasi ruanginterior kantor, sehingga mencerminkan keterbukaan sesuai dengan fungsi DPRD yangdituntut harus transparan, menerima, dan meneruskan aspirasi masyarakat. Metodeperancangan terdiri dari 2 jenis metode penelitian, yaitu : 1) Metode observasi; 2) AnalisaData. Perancangan ulang interior kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah denganmenerapkan pendekatan aktivitas yang transparan dan efisien, diharapkan dapatmenjawab semua permasalahan yang ada pada interior kantor sebelumnya, mendukungkebutuhan aktivitas pengguna dan pengunjung kantor DPRD.Kata Kunci:
PERANCANGAN INTERIOR MUSEUM LIPA SABBE DI MAKASSAR DENGAN PENDEKATAN ANALOGI MAKNA SIMBOLIS LIPA SABBE Siti Husnul Khatimah Arsal Basri; Ully Irma Maulina Hanafiah; Tri Haryotedjo
eProceedings of Art & Design Vol 10, No 5 (2023): Oktober 2023
Publisher : Telkom University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak: Perancangan Museum Lipa Sabbe di Kota Makassar ini bertujuan untuk merancang sarana edukasi dan sarana rekreasi guna memperkenalkan warisan budaya seni tenun Lipa Sabbe kepada masyarakat serta sebagai sarana konservasi. Hal ini juga sebagai bentuk upaya mengembangkan kekayaan dan keberagaman budaya, agar dapat mendorong perkembangan ekonomi kreatif. Lipa Sabbe itu sendiri berasal dari Bahasa Bugis yang berarti kain sarung tenun khas bugis. Sebagai warisan budaya, Lipa Sabbe memiliki wujud nyata visual yaitu bentuk, nilai, dan fungsi dalam masyarakat. Perkembangan teknologi dan kebutuhan masyarakat yang semakin berkembang juga telah meninggalkan dan melupakan nilai-nilai yang terkandung dalam kain Lipa Sabbe. Padahal status Lipa Sabbe memegang peranan penting dalam kehidupan orang Bugis. Konsep perancangan museum ini diharapkan mampu menciptakan pengalaman suasana ruang sesuai dengan tema makna simbolis Lipa Sabbe yang telah ditetapkan, guna melestarikan nilai-nilai filosofis dari makna kain Lipa Sabbe. Aspek interior dirancang dengan menata story line, flow activity, penataan koleksi, dan layout koleksi benda pamer dengan sentuhan teknologi interaktif agar dapat menarik pengunjung untuk menjelajahi museum sesuai dengan alur yang telah dirancang secara teratur untuk Museum Lipa Sabbe. Dengan perancangan museum ini, diharapkan masyarakat dapat senantiasa mempertahankan nilai-nilai tradisi yang terkandung dalam Lipa Sabbe sebagai bentuk ciri khas budaya Bugis agar tidak ditinggalkan dan dilupakan.Kata Kunci: museum, Lipa Sabbe, Bugis, analogi, interior.