Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Penerapan Teknik Operant Conditioning Terhadap Permasalahan Kesulitan Mata Pelajaran Matematika Pada Peserta Didik Fatma Sylvana Dewi Harahap; Aisyah Aisyah; Yuni Wandira; Jeni Arellah
Jurnal Sosial dan Teknologi Vol. 3 No. 6 (2023): Jurnal Sosial dan Teknologi
Publisher : CV. Green Publisher Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59188/jurnalsostech.v3i6.805

Abstract

Permasalahan Kesulitan Mata Pelajaran Matematika Pada Peserta Didik Kelas X Di SMK Negeri 1 Mendo Barat Kabupaten Bangkaā€¯. Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk mengidentifikasi penerapan teknik operant conditioning terhadap permasalahan kesulitan dalam mata pelajaran matematika pada peserta didik kelas 10 jurusan HTPH di SMK Negeri 1 Mendo Barat Kabupaten Bangka. Metode pengabdian masyarakat yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Pengabdian masyarakat dilakukan di SMK Negeri 1 Mendo Barat Kabupaten Bangka dengan subjek pengabdian masyarakat berjumlah 3 peserta didik pada kelas 10 jurusan HTPH yang mengalami kesulitan dalam mata pelajaran matematika. Hasil pengabdian masyarakat menunjukkan bahwa penerapan teknik operant conditioning memberikan dampak positif pada permasalahan kesulitan dalam mata pelajaran matematika pada peserta didik kelas 10 jurusan HTPH di SMK Negeri 1 Mendo Barat Kabupaten Bangka. Hal ini terlihat dari adanya perubahan perilaku peserta didik dalam memahami mata pelajaran matematika yaitu lebih fokus dalam mendengarkan penjelasan guru yang sedang menjelaskan materi pembelajaran dan lebih menyukai mata pelajaran matematika sehingga nilai yang diperoleh lebih baik dari sebelumnya. Teknik operant conditioning yang dilakukan melalui pembentukan pola perilaku baru berhasil meningkatkan motivasi belajar peserta didik dalam mata pelajaran matematika. Selain itu, interaksi antara konselor dengan peserta didik juga berpengaruh dalam proses konseling. Peserta didik merasa lebih percaya diri dan lebih terbuka dalam nenjelaskan permasalahan yang sedang dialami sehingga konselor dapat mengidentifikasi masalah tersebut dengan jelas dan dapat memberikan solusi yang tepat untuk permasalahan yang dialami peserta didik tersebut. Selain itu, dukungan dari keluarga, terutama orangtua juga menjadi faktor penting dalam membantu peserta didik dalam mengatasi permasalahan kesulitan mata pelajaran matematika. Dalam kesimpulannya, penerapan teknik operant conditioning dapat menjadi hal yang alternatif dalam memberikan solusi untuk mengatasi permasalahan kesulitan mata pelajaran matematika peserta didik kelas 10 jurusan ATPH di SMK Negeri 1 Mendo Barat Kabupaten Bangka. Proses konseling yang dilakukan perlu disesuaikan dengan kebutuhan peserta didik dengan diikuti oleh dukungan dari orang tua dan juga pihak sekolah untuk mencapai hasil yang maksimal
Prinsip-Prinsip Respondent Behavior Terhadap Anak Bolos Saat Jam Mata Pelajaran Lebi Agustin Pratama; Andiza Amelia; Yesi Erika; Fatma Sylvana Dewi Harahap
Jurnal Sosial Teknologi Vol. 3 No. 7 (2023): Jurnal Sosial dan Teknologi
Publisher : CV. Green Publisher Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59188/jurnalsostech.v3i7.811

Abstract

Penelitian ini di latar belakangi pelaksanaan terhadap anak bolos di sekolah SMK N 1 Mendo Barat Metode penelitian bersifat deskriptif dengan pendekatan kualitatif, yang di fokuskan kepada pelaksanaan, permasalahan, dan usaha yang dilakukan oleh guru Bk dalam menghadapi anak yang bolos saat mata pelajaran berlangsung. Subjek penelitian adalah tiga siswa yang ada di SMK N 1 Mendi Barat. Teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara dan dokumentasi. Adapun hasil penelitian yaitu pelaksanaan responden behavior untuk anak yang bolos saat jam mata pelajaran, karena ada salah satu mata pelajaran yang tidak siswa inginkan. Dengan adanya guru Bk di sekolah tersebut, anak yang bolos dapat di atasi dengan memberikan motivasi terhadap siswa tersebut