Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Promosi kesehatan reproduksi sebagai upaya mengurangi penyimpangan perilaku seksual pada remaja di Indonesia Tri Novianty Mansyur; Yumi Abimulyani; Neny San Agustina Siregar; Yuliana Yacinta Kainde
Detector: Jurnal Inovasi Riset Ilmu Kesehatan Vol. 1 No. 2 (2023): Mei : Jurnal Inovasi Riset Ilmu Kesehatan
Publisher : Politeknik Pratama Purwokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1145.26 KB) | DOI: 10.55606/detector.v1i2.1374

Abstract

Informasi seks dan kesehatan reproduksi yang baik dan benar merupakan hak setiap anak di seluruh penjuru dunia. Pengaruh akses informasi secara global yang semakin mudah diakses menyebabkan anak dan remaja mengadaptasi kebiasaan-kebiasaan tidak sehat. Pendidikan kesehatan sangat penting dalam perubahan atau perbaikan perilaku melalui peningkatan kesadaran, kemauan dan kemampuan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh promosi kesehatan terhadap peningkatan pengetahuan kesehatan reproduksi remaja dalam upaya mengurangi penyimpangan perilaku seksual remaja di Indonesia. Metode: Desain penelitian menggunakan preeksperimental dengan pendekatan one group pre test dan post test design. Sebanyak 47 Siswi sekolah menengah kejuruan di Kota Makassar, Sulawesi Selatan yang memenuhi kriteria menjadi responden dalam penelitian ini. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan November – Desember 2019.Hasil: Terdapat pengaruh yang signifikan pada pemberian pendidikan kesehatan dengan tingkat pengetahuan remaja akan kesehatan reproduksi (p < 0.005). Kesimpulan: Adanya pendidikan kesehatan seperti yang dilakukan pada penelitian ini diharapkan mempunyai efek jangka panjang yang dimulai dari perubahan tingkat pengetahuan yang baik pada kesehatan reproduksi perempuan sehingga mampu mencapai tingkat kesehatan reproduksi yang optimal dan tidak adanya penyimpangan terhadap penggunaan organ reprodusi tersebut.
Edukasi Pencegahan HIV-AIDS dan Mother to Child Transmission of HIV Pada Wanita Usia Subur Dalam Mendukung Indonesia Bebas AIDS 2030 Tri Novianty Mansyur; Yumi Abimulyani; Neny San Agustina Siregar; Yuliana Yacinta Kainde
Jurnal ABDIMAS-HIP Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 4 No 2 (2023): Jurnal ABDIMAS-HIP Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : LPPM Akbid Harapan Ibu Pekalongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37402/abdimaship.vol4.iss2.251

Abstract

Acquired Immunodeficiency Syndrome (AIDS) is a type of infection caused by the Human Immunodeficiency Virus (HIV) which attacks the immune system and causes susceptibility to a disease. HIV/AIDS cases are like an iceberg phenomenon because fewer people are checking their health status than actually happened. There are still high rates of HIV/AIDS and Mother to Child Transmission (MTCT) of HIV in the world and in Indonesia and even in Papua.So it is necessary to educate various lines of society. The purpose of this community service is to increase the knowledge of women of childbearing age about HIV/AIDS prevention and MTCT of HIV. The educational methods used were (1) Pre-test (2) Dissemination of material and leaflet (3) Evaluation of the results of educational activities with a post-test. The result of this community service was an increase in knowledge about HIV/AIDS and accompanied by MTCT of HIV. This proves that there is a positive increase after the educational intervention given.
PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK MORINGA OLEIFERA LEAVES TERHADAP KENAIKAN BERAT BADAN BALITA DENGAN GIZI BURUK Tri Novianty Mansyur
Jurnal Kesehatan Marendeng Vol 6 No 1 (2022): November 2022
Publisher : LPPM STIKES Marendeng Majene

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58554/jkm.v6i1.36

Abstract

Abstract. : Moringa Oleifera Leaves that contain the most complete nutrition compared to any type of plant, and Moringa Oleifera Leaves is a source of vegetable food that is rich in nutritional content. Every part of M. Oleifera Leaves is a storehouse of essential nutrients and antinutrients, proven to promote growth in toddlers. The composition of the substances in Moringa leaves makes children able to obtain ideal nutritional needs. In addition, research also proves that Moringa leaves do not contain substances that are harmful to the body so that they can be consumed by children or adults. The World Health Organizatin (WHO) recommends that infants and children during their growth period consume Moringa leaves. This study is a quantitative research, The design of this research is (quasy-experiment) with one group pre and post test design. Of the 35 respondents as for children with malnutrition who meet the criteria for a sample of 30 respondents, the calculation is carried out based on the Slovin formula. The results of this study indicate that the Paired sample T test analysis of Body Weight before and after the intervention of giving Moringa Oleifera Leaves extract found different results, namely the average weight value after the Moringa Oleifera Leaves extral intervention was 8. 197 there was an increase in body weight compared to before the intervention which was 7,980. Conclusion the existence of Moringa Oleifera Leaves extract ,that there is an effect that they are able to weight gain of children under five years. Abstrak. Moringa Oleifera Leaves adalah daun yang mengandung nutrisi paling lengkap dibandingkan tanaman jenis apapun, dan Moringa Oleifera Leaves merupakan salah satu sumber pangan nabati yang kaya akan kandungan gizi. Setiap bagian dari M. oleifera adalah gudang penting nutrient dan antinutrient, terbukti dapat meningkatkan pertumbuhan balita. Komposis zat-zat pada daun kelor menjadikan anak dapat memperoleh kebutuhan gizi yang ideal selain itu penelitian juga membuktikan bahwa daun kelor sama sekali tidak mengandung zat yang berbahaya bagi tubuh sehingga baik di konsumsi oleh anak ataupun orang dewasa. World Health Organizatin (WHO) merekomendasikan agar bayi dan anak pada masa pertumbuhannya mengonsumsi daun kelor. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kuantitatif, desain penelitian ini adalah (quasy- exsperiment) dengan one group pre and post test design. Teknik sampling menggunakan purposive sampling yakni penentuan sampel berdasarkan kharakteristik tertentu. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh balita responden. Adapun balita dengan gizi kurang yang memenuhi kriteria sampel sebanyak 30 responden perhitungan dilakukan berdasarkan rumus Slovin. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dari hasil analisis uji Paired sample T test Berat Badan sebelum dan setelah intervensi pemberian ekstrak Moringa Oleifera Leaves menemukan hasil yang berbeda, yakni nilai berat badan rata-rata setelah dilakukan intervensi ekstrak Moringa Oleifera Leaves adalah 8.197 terjadi peningkatan berat badan dibandingkan sebelum intervensi yaitu 7.980, sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh pemberian ekstrak Moringa Oleifera Leaves terhadap kenaikan berat badan balita.