Ni Luh Wati Asih
Fakultas bahasa dan Seni, Universitas Negeri Manado

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

SIKAP GENERASI MUDA TERHADAP PENGGUNAAN BAHASA BALI PADA MASYARAKAT DESA WERDHI AGUNG KECAMATAN DUMOGA TENGAH KABUPATEN BOLAANG MONGONDOW Ni Luh Wati Asih; Oldie Stevie Meruntu; Thelma I.M. Wengkang
KOMPETENSI Vol. 3 No. 6 (2023): KOMPETENSI: Jurnal Ilmiah Bahasa dan Seni
Publisher : Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini yaitu untuk mendeskripsikan sikap generasi muda terhadap penggunaan bahasa Bali pada masyarakat Desa Werdhi Agung Kecamatan Dumoga Tengah Kabupaten Bolaang Mongondow. Metode yang digunakan yaitu metode deskriptif kualitatif. Sumber data penelitian yaitu remaja yang berada di Desa Werdhi Agung Kecamatan Dumoga Tengah Kabupaten Bolaang Mongondow yang berjumlah 15 orang. Teknik pengumpulan data dengan observasi, wawancara dan angket. Analisis data dilakukan dalam 2 tahapan: analisis statistik deskriptif terhadap hasil angket dan analisis data kualitatif yang diperoleh melalui wawancara dan observasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahw remaja Desa Werdhi Agung, Kecamatan Dumoga Tengah Kabupaten Bolaang Mongondow masih merasa sangat bangga terhadap bahasa Bali yang digunakan untuk berkomunikasi, dan juga sangat bangga jika masyarakat luar mau mempelajari dan menggunakan bahasa Bali. Mereka juga menunjukkan sikap sangat bangga terhadap bahasa Bali untuk dilestarikan dan digunakan sebagai bahasa sehari-hari. Hasil temuan juga menunjukkan bahwa mereka sangat tidak setuju jika penggunaan bahasa Bali dianggap ketinggalan zaman dan sangat tidak setuju jika generasi muda tidak perlu ikut campur terhadap masyarakat luar yang mengolok-olok bahasa Bali. Pengaruh lingkungan dan kasta masih menjadi acuan masyarakat dalam menggunakan dan melestarikan bahasa Bali di Desa Werdhi Agung, Kecamatan Dumoga Tengah Kabupaten Bolaang Mongondow.