Ika Lustiani
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Salsabila Serang

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Faktor Resiko Kejadian Perdarahan Post Partum Di RSUD dr. Adjidarmo Kabupaten Lebak Tahun 2017 Ika Lustiani
Jurnal Ilmiah Kesehatan Delima Vol. 1 No. 2 (2019): Jurnal Ilmiah Kesehatan Delima
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Salsabila Serang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (328.144 KB) | DOI: 10.60010/jikd.v1i2.6

Abstract

Perdarahan Post Partum adalah perdarahan dalam kala IV yang lebih dari 500 CC dalam 24 jam setelah bayi dan plasenta lahir (Rustam : 2000) faktor resiko perdarahan postpartum yaitu: paritas, peregangan uterus yang berlebih, partus lama, umur, jarak hamil kurang dari 2 tahun, persalinan yang dilakukan dengan tindakan, anemia (Manuaba, 2007). Data yang diperoleh dari RSUD dr. Adjidarmo persalinan dengan perdarahan post partum sebanyak 471 kasus. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan anemia, pemberian Akselerasi, persalinan lama, jarak kehamilan, gemeli, persalinan tindakan dengan kejadian perdarahan postpartum di RSUD Dr. Adjidarmo Lebak. Metode penelitian ini bersifat survey analitik dengan desain cross sectional. Populasi adalah 471 kasus Perdarahan Post Partum. Teknik sampling yang digunakan adalah tehnik Random Sampling dengan sampel yang dibutuhkan adalah 216. Analisis Bivariat dilakukan dengan Chi-Square. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa adanya hubungan yang bermakna proporsi ibu yang mengalami Perdarahan post partum dengan anemia didapatkan nilai p sebesar 0,000 (p? 0,05) dengan nilai OR yang besarnya 19.735, adanya hubungan yang bermakna proporsi ibu yang mengalami Perdarahan post partum dengan Akselerasi didapatkan nilai p sebesar 0.002 (p? 0,05) dengan nilai OR yang besarnya 2.908, adanya hubungan yang bermakna proporsi bayi yang mengalami Perdarahan Post partum Persalinan Lama Akselerasi didapatkan nilai p sebesar 0,000 (p? 0,05) dengan nilai OR yang besarnya 4.970, adanya hubungan yang bermakna proporsi ibu yang mengalami Perdarahan post partum pada Jarak Kehamilan beresiko didapatkan nilai p sebesar 0.001 (p? 0,05) dengan nilai OR yang besarnya 3.333, adanya hubungan yang bermakna proporsi bayi yang mengalami Perdarahan post partum pada Gemelli didapatkan nilai p sebesar 0.002 (p? 0,05) dengan nilai OR yang besarnya 3.167, adanya hubungan yang bermakna proporsi ibu yang mengalami Perdarahan post partum pada persalinan tindakan didapatkan nilai p sebesar 0.000 (p? 0,05) dengan nilai OR yang besarnya 7.238.
Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Pengetahuan Ibu Hamil terhadap Antenatal Care pada Era Pandemi Covid 19 di Kelurahan Kemanisan Kecamatan Curug Kota Serang Tahun 2020 Ika Lustiani; Sandy Nurlaela Rachman; Dwinda Sari
Jurnal Ilmiah Kesehatan Delima Vol. 4 No. 1 (2021): Jurnal Ilmiah Kesehatan Delima
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Salsabila Serang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (242.431 KB) | DOI: 10.60010/jikd.v4i1.56

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Faktor-faktor yang berhubungan Dengan Tingkat Pengetahuan Ibu Hamil Terhadap Antenatal Care Pada Era Pandemi Covid 19 Di Kelurahan Kemanisan Kecamatan Curug Kota Serang tahun 2020. Metode penelitian ini metode survey analitik dengan rancangan penelitian cross sectional. Populasi adalah semua ibu hamil pada saat pandemi covid-19.  Teknik sampling yang digunakan adalah teknik accidental sampling Teknik pengambilan sampel menggunakan tehnik Quota Samplin. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa Tingkat Pengetahuan ibu terhadap Antenatal Care Pada Era Pandemi Covid 19 yang kurang sebanyak 52 orang (76,5%), Ada hubungan bermakna dengan umur didapatkan nilai p sebesar 0,003 (p? 0,01). Tidak ada hubungan dengan paritas didapatkan nilai p sebesar 0,069 (p? 0,01). Ada hubungan dengan pendidikan didapatkan nilai p sebesar 0,000 (p? 0,01). Ada hubungan dengan pekerjaan didapatkan nilai p sebesar 0,000 (p? 0,01). Ada hubungan dengan informasi dengan didapatkan nilai p sebesar 0,001 (p? 0,01).
Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Mastitis pada Ibu Post Partum yang Menyusui di Wilayah Kerja Puskesmas Banjar Agung Kota Serang Tahun 2021 Ika Lustiani; Dwinda Sari
Jurnal Ilmiah Kesehatan Delima Vol. 4 No. 2 (2022): Jurnal Ilmiah Kesehatan Delima
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Salsabila Serang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.60010/jikd.v4i2.67

Abstract

Penelitian ini mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian mastitis pada ibu post partum yang menyusui di wilayah kerja Puskesmas Banjar Agung Kota Serang tahun 2021. Metode penelitian bersifat deskriptif analitik dengan desain cross sectional. Populasi adalah seluruh ibu post partum yang menyusui sebanyak 325 ibu menyusui di Puskesmas Banjar Agung Kota Serang Tahun 2021 (Data Primer). Teknik sampling yang digunakan adalah tehnik Quota Sampling yaitu teknik yang dilakukan dengan cara menetapkan sejumlah anggota sampel secara quotum atau jatah. Data umur, pendidikan, paritas dan pekerjaan diperoleh dari wawancara dengan kuesioner. Analisis Bivariat dilakukan dengan Chi-Square. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa Ada hubungan antara umur dengan Kejadian Mastitis pada ibu post partum yang menyusui. ada hubungan antara pendidikan dengan Kejadian Mastitis pada ibu post partum yang menyusui, ada hubungan antara paritas dengan Kejadian Mastitis pada ibu post partum yang menyusui, ada hubungan antara pekerjaan dengan Kejadian Mastitis pada ibu post partum yang menyusui.