Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

APLIKASI LOCATION BASED SERVICE SENTRA UKM PRODUKSI GARAM DI KABUPATEN PIDIE BERBASIS ANDROID Muhammad Afzal; Dedy Iskandar
Jurnal Real Riset Vol 5, No 2 (2023): Juni 2023
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Jabal Ghafur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47647/jrr.v5i2.1199

Abstract

Garam sebagai suatu komoditas memiliki posisi strategis, karena termasuk salah satu dari sembilan bahan pokok yang sangat dibutuhkan dalam kehidupan sehari-hari oleh hampir semua manusia baik untuk konsumsi maupun aneka industry. Kabupaten Pidie merupakan salah satu Kabupaten yang menjadi sentra produksi garam di Provinsi Aceh. Dalam mengembangkan produksi-produksi garam yang ada di Kabupaten Pidie saat ini, salah satu upaya yang dilakukan oleh Dinas Perdagangan, Perindustrian, Koperasi dan UKM Kabupaten Pidie adalah mencarikan investor serta memberikan modal tambahan kepada para petani garam. Namun para investor (pemodal swasta) saat ini mengalami kendala dalam mengetahui lokasi/alamat dari UKM produksi garam yang ada di wilayah Kabupaten Pidie. Tujuan dari penelitian ini adalah merancang dan membangun suatu aplikasi Location Based Service Sentra UKM produksi garam di Kabupaten Pidie berbasis android. Pada penelitian ini aplikasi dibangun dengan menggunakan bahasa pemograman android hybrid, serta MySQL untuk menampung data kebutuhan sistem. Hasil dari aplikasi ini dapat mempermudah dalam proses pencarian lokasi dari UKM produksi garam yang ada di Kabupaten Pidie, serta juga dapat meningkatkan pelayanan yang diberikan oleh Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi Kabupaten Pidie dalam penyampaian informasi kepada public.Kata kunci: Aplikasi, Location Based Service (LBS), UKM, Produksi Garam, Android, Hybrid
VISUALISASI DATA STATISTIK KOMODITAS PERKEBUNAN DURIAN DI KECAMATAN TANGSE BERBASIS QUANTUM GIS Masykur Nardi; Husaini; Dedy Iskandar
Sagita Academia Journal Vol. 2 No. 1 (2024): Sagita Academia Journal
Publisher : Yayasan Sagita Akademia Maju

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61579/sagita.v2i1.61

Abstract

Durian plant is a fruit plant that can be cultivated and is included in horticultural crops. Based on data from the Central Statistics Agency (2018) obtained through the National Socio-Economic Survey (SUSENAS) in 2019, the results showed that almost all Indonesian people, namely 97.29% consumed vegetables, then around 72.59% consumed fruit. Durian fruit is included in one of the indicators in the survey ranking eighth out of a total of ten fruit commodities surveyed by the public, this shows that the demand for and consumption of durian fruit in Indonesia is still quite high. In this regard, a Geographic Information System (GIS) for mapping durian plantation commodities will be built. With this geographic information system, the Plantation and Forestry Service of the Pidie district can manage field data more quickly and in good detail. The GIS creation above uses the QGIS application to create maps, then digitizes image data from the monitoring layer and analyzes spatial data and uses the Google Earth application to digitize coordinates. The objectives of this research are as follows: To make it easier for the government to manage field data quickly and in detail, then the relevant departments can record durian plantation land owners for distribution of assistance and selection of suppliers for business units that require materials from durian harvests.