Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search
Journal : Jurnalku

KESEHATAN BANK BUMN YANG TERDAFTAR DI BEI SEBELUM DAN SELAMA PANDEMI COVID-19 agung dinarjito; Aris Priatna
Jurnalku Vol 1 No 2 (2021): Juni 2021
Publisher : PT Wim Solusi Prima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (337.377 KB) | DOI: 10.54957/jurnalku.v1i2.28

Abstract

This study aims to determine the health condition of State-Owned Enterprises (SOEs) in the banking sector before and during the COVID-19 pandemic. The author uses data on the financial statements of all state-owned banks for the 2017-2020 period. This study is included in a quantitative descriptive study to assess the health of state-owned enterprises in the banking sector listed on the Indonesia Stock Exchange. The data were analyzed using the RGEC model which measures aspects of risk profile, corporate governance, profitability and capital adequacy. The results of the study concluded that after assessing all aspects of RGEC, it was concluded that state-owned banks were in very healthy condition except for Bank BNI and Bank BTN in healthy condition. BNI Bank which seems to have been affected by the Covid-19 pandemic. This is because the health level of BNI Bank in 2017-2019 is categorized as very healthy, but in 2020 it is categorized as healthy. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kondisi kesehatan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) sektor perbankan sebelum dan selama pandemi covid-19. Penulis menggunakan data laporan keuangan semua bank BUMN periode 2017-2020. Penelitian ini termasuk dalam penelitian deskriptif kuantitatif untuk menilai kesehatan BUMN sektor perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Data dianalisis menggunakan model RGEC yang mengukur aspek profil risiko, tata kelola perusahaan, profitabilitas dan kecukupan modal. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa setelah menilai semua aspek RGEC, disimpulkan Bank BUMN dalam kondisi sangat sehat kecuali Bank BNI dan Bank BTN dalam kondisi sehat. Bank BNI yang terlihat terdampak pandemi Covid-19. Hal ini dikarenakan tingkat kesehatan Bank BNI pada tahun 2017-2019 dikategorikan.
Penerapan PSAK 2 Pada Perusahaan Subsektor Advertising, Printing, And Media Yang Terdaftar Di BEI Tahun 2019 Sundayo Hadiprasetya; Agung Dinarjito
Jurnalku Vol 2 No 1 (2022)
Publisher : PT Wim Solusi Prima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (273.503 KB) | DOI: 10.54957/jurnalku.v2i1.148

Abstract

The Statement of cash flow is a company's financial statement that describes the cash inflows and outflows for an accounting year. Statement of cash flows are very important for stakeholders in making decisions. Therefore, the statement of cash flows must be presented and disclosed in accordance with PSAK 2. This study is a descriptive qualitative study with a content analysis approach. The samples used in this study were 5 companies included in the advertising, printing, and media sub-sector, namely PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK), PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN), PT Surya Citra Media Tbk (SCMA), PT Link Net Tbk (LINK), PT MNC Vision Networks Tbk (IPTV). The results of the research on the 2019 cash flow report found that the company had presented a cash flow statement in accordance with PSAK 2, but the company had not fully disclosed in accordance with PSAK 2. Laporan arus kas merupakan laporan keuangan perusahaan yang menggambarkan arus kas masuk dan arus kas keluar selama satu tahun akuntansi. Laporan arus kas sangat penting bagi stakeholders dalam mengambil keputusan. Oleh karena itu, laporan arus kas harus disajikan dan diungkapkan sesuai PSAK 2. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif dengan pendekatan content analysis. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah 5 perusahaan yang termasuk dalam subsektor advertising, printing, and media, yaitu  PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK), PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN), PT Surya Citra Media Tbk (SCMA), PT Link Net Tbk (LINK), PT MNC Vision Networks Tbk (IPTV). Hasil penelitian terhadap laporan arus kas tahun 2019 didapatkan bahwa perusahan telah menyajikan laporan arus kas sesuai dengan PSAK 2, namun perusahaan belum sepenuhnya melakukan pengungkapan sesuai dengan PSAK 2.
Analisis Penerapan PSAK 73 Pada PT XYZ Garyn Arianova Sugiarto; Agung Dinarjito
Jurnalku Vol 2 No 2 (2022)
Publisher : PT Wim Solusi Prima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (422.509 KB) | DOI: 10.54957/jurnalku.v2i2.153

Abstract

Lease accounting is an interesting topic to research. This is because the change from PSAK 30 to PSAK 73 has a significant impact on the preparation of financial statements. This research is descriptive qualitative research which is analyzed using a content analysis approach. This study aims to determine whether PT. XZY has fully implemented PSAK 73 which includes its recognition, measurement, presentation, and disclosure. The results of the study indicate that PT. XYZ has fully complied with PSAK 73 on the recognition, measurement, and presentation of lease transactions. However, for disclosure, the company has not provided complete information in accordance with PSAK 73. Akuntansi sewa menjadi salah satu topik yang menarik untuk diteliti. Hal ini dikarenakan perubahan PSAK 30 menjadi PSAK 73 memberikan dampak yang signifikan dalam penyusunan laporan keuangan. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif yang dianalisis menggunakan pendekatan analisis isi (content analysis). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah PT. XZY telah menerapkan PSAK 73 sepenuhnya yang meliputi pengakuan, pengukuran, penyajian dan pengungkapannya. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa PT. XYZ telah mengikuti PSAK 73 sepenuhnya pada pengakuan, pengukuran, dan penyajian transaksi sewa. Namun, untuk pengungkapan, perusahaan belum memberikan informasi yang lengkap sesuai dengan PSAK 73.
Struktur Pasar Industri Konstruksi Di Indonesia Tahun 2018-2021 Agung Dinarjito
Jurnalku Vol 2 No 3 (2022)
Publisher : PT Wim Solusi Prima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (341.249 KB) | DOI: 10.54957/jurnalku.v2i3.279

Abstract

Industri konstruksi dan bangunan saat ini menjadi salah satu industri yang sangat penting untuk menunjang pertumbuhan ekonomi. Industri konstruksi dan perumahan yang saat ini menjadi industri prioritas untuk memenuhi kebutuhan dasar masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui struktur pasar industri konstruksi di Indonesia untuk tahun 2018-2021. Penelitian ini menggunakan data sekunder yang berupa laporan keuangan dan laporan tahunan perusahaan sub industri konstruksi dan bangunan tahun 2018-2021. Untuk melihat struktur pasar tersebut digunakan pengukuran rasio konsentrasi (CR4) dan Indeks Herfindahl-Hirschman (IHH). Berdasar hasil penelitian disimpulkan bahwa bentuk pasar industri konstruksi di Indonesia tahun 2018-2021 adalah pasar oligopoli ketat.