This Author published in this journals
All Journal TEKNO
Valentsia R. Pantow
Universitas Sam Ratulangi

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Perencanaan Sistem Penyediaan Air Bersih Di Kelurahan Lahendong Kecamatan Tomohon Selatan Kota Tomohon Melalui Pemanfaatan Sumber Mata Air Zanoriri Valentsia R. Pantow; Cindy J. Supit; Jeffry S. F. Sumarauw
TEKNO Vol. 21 No. 85 (2023): TEKNO
Publisher : TEKNO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Air merupakan kebutuhan pokok pada berbagai aktivitas manusia. Kebutuhan sehari – hari, seperti mencuci, memasak, mandi dan kebutuhan konsumsi membutuhkan keberadaan dan ketersediaan air yang cukup khususnya air bersih. Di Kelurahan Lahendong ini memiliki sumber mata air yang sering disebut Mata Air Zanoriri. Namun pemanfaatan air bersih ini belum bersifat menyeluruh, yang artinya belum semua anggota masyarakat Kelurahan Lahendong mendapat distribusi air dari sumber mata air tersebut . Meskipun termasuk daerah yang potensi, namun jika tidak di manfaatkan maka sumber daya air ini tidak akan bisa tersalur dengan baik pada masyarakat. Adapun metode – metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Studi Lapangan dan Studi Literatur . Proyeksi pertumbuhan penduduk sampai tahun 2032 di hitung menggunakan 3 metode regresi, yaitu metode regresi lineer, regresi logaritma dan regresi ekspondensial. Dan berdasarkan hasil analisa, trend regresi terbaik dengan r (koefisien korelasi) yaitu 1 dan dengan koefisien Se yang bukan merupakan yang terbesar adalah analisa regresi linier dengan jumlah penduduk pada tahun 2030 mencapai 3347 jiwa. Untuk reservoir distribusi yaitu ( 11 x 11 x 13,7 ) m menggunakan pipa diameter 75 dan 50 mm . Kemudian air bersih akan didistribusikan ke penduduk secara gravitasi melalui Dua Belas (12) Hidran Umum yang tersebar di Kelurahan Lahendong dengan debit setiap hidran 0,25 liter/detik. Kata kunci: air bersih, sistem penyediaan, metode regresi, hidran umum