Toni Andrean
Jurusan Akuntansi, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Semarang

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pengaruh Rasio Keuangan terhadap Penghindaran Pajak pada Perbankan di Indonesia Toni Andrean; Trisni Suryarini
JPNM Jurnal Pustaka Nusantara Multidisiplin Vol. 1 No. 1 (2023): February: Jurnal Pustaka Nusantara Multidisiplin
Publisher : SM Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59945/jpnm.v1i1.13

Abstract

Penelitian ini dilakukan bertujuan untuk mengetahui pengaruh rasio keuangan yaitu likuiditas, leverage, dan arus kas operasi terhadap penghindaran pajak dan pengaruh profitabilitas dalam memoderasi hubungan antara likuiditas, leverage, dan arus kas operasi terhadap penghindaran pajak. Populasi penelitian ini menggunakan perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2018 – 2021. Data penelitian menggunakan data sekunder yang diperoleh dengan menggunakan teknik dokumentasi. Metode pengambilan sampel menggunakan purposive sampling dengan menerapkan beberapa kriteria, sehingga diperoleh sampel sebanyak 26 perusahaan. Analisis data dilakukan dengan analisis regresi moderasi menggunakan uji nilai selisih mutlak yang diolah dengan menggunakan Software IBM SPSS Statistics Versi 23. Hasil penelitian membuktikan bahwa variabel leverage berpengaruh positif terhadap penghindaran pajak, sedangkan variabel likuiditas dan arus kas operasi terbukti tidak berpengaruh terhadap penghindaran pajak. Variabel profitabilitas tidak mampu memoderasi pengaruh likuiditas, leverage, dan arus kas operasi terhadap penghindaran pajak. Penelitian ini menggunakan rasio keuangan yang diproksikan dengan likuiditas, leverage, arus kas operasi, dan profitabilitas sebagai faktor penentu penghindaran pajak. Penelitian selanjutnya dapat menggunakan rasio keuangan lain seperti rasio aktivitas atau menambahkan variabel lain yang diduga mempengaruhi aktivitas penghindaran pajak. Pengukuran yang berbeda juga dapat dilakukan untuk mendapatkan hasil yang lebih baik kedepannya.