This Author published in this journals
All Journal ihyaulum
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pengembangan Motorik Halus Dalam Mempersiapkan Kemampuan Menulis Permulaan Anak Pada Kelompok B Taman Kanak-kanak Islam Sudiang Kota Makassar Tasmin Andika; Kusmaladewi; Intisari
Ihya Ulum: Early Childhood Education Journal Vol 1 No 1 (2023): Ihya Ulum : Early Childhood Education Journal
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Islam Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59638/ihyaulum.v1i1.15

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis kegiatan yang dilakukan oleh guru dalam mengembangkan keterampilan motorik halus anak untuk mempersiapkan menulis permulaan anak pada Kelompok B Taman Kanak-kanak Islam Sudiang Asri Kota Makassar, dan mengetahui faktor-faktor yang menjadi penunjang dan penghambat dalam mengembangkan keterampilan motorik halus anak untuk mempersiapkan menulis permulaan anak pada Kelompok B Taman Kanak-Kanak Islam Sudiang Asri Kota Makassar. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif yaitu mengambarkan upaya pengembangan motorik halus sebagai persiapan menulis awal anak. Pengumpulan data dengan menggunakan wawancara dan observasi. Unit analisis data adalah guru TK sebanyak 2 orang dan 30 orang anak didik. Validasi data dengan menggunakan ketekunan dan triangulasi. Dari hasil analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data kemudian disimpulkan. Dari hasil analisis data menunjukkan kegiatan guru dalam upaya mengembangkan keterampilan motorik halus anak untuk mempersiapkan menulis permulaan anak Kelompok B pada Taman Kanak-Kanak Islam Sudiang Asri Kota Makassar, bermain balok, melipat kertas, menggunting, membentuk dengan plastisin, meronce dan melukis dengan jari. Kegiatan tersebut dapat mengembangkan sembilan prasyarat menulis permulaan pada anak yaitu perkembangan kesiapan, keseimbangan, keseimbangan bahu, kontrol lengan bawah, keseimbangan pergelangan tangan, mengenggam, peranan menggunakan dua tangan, koordinasi gerakan mata dan tangan dan pengalaman sensori. Faktor penunjang dalam kegiatan pengembangan motorik halus anak adalah pada aspek guru juga mempunyai usaha dalam menarik perhatian anak didik dengan mengajak komunikasi dengan ada selingan humor, sehingga anak didik tidak merasa bosan dan tidak mengantuk saat proses pembeajaran berlangsung. Tersedianya alat permainan pengembangan motorik halus. Pada Faktor penghambat adalah aspek anak didik ketika pembelajaran dilakukan terkadang masih ada anak yang enggan untuk melakukan kegiatan pembelajaran yang diberikan oleh guru, dimana anak didik terkadang mereka tidak memperhatikan apa yang telah diperintahkan oleh guru untuk dilakukan.