Sampah plastik merupakan salah satu dari sekian banyak jenis sampah yang cukup menyita perhatian. Kontribusi sampah plastik di perairan dalam jumlah besar akan sangat mengganggu ekosistem di perairan tersebut. Kalimantan Timur merupakan daerah yang mudah ditemukan keberadaan sampah plastik, hal ini dikarenakan produksi dan penggunaan plastik terus meningkat setiap tahunnya. Keberadaan sampah plastik di perairan disebabkan oleh ulah manusia, baik secara langsung membuang sampah ke perairan maupun secara tidak langsung terbawa arus. Penelitian sampah plastik di perairan Muara Sembilang dilakukan untuk mengetahui keberadaan makroplastik, mengidentifikasi jenis makroplastik, dan menganalisis kelimpahan dan kepadatan makroplastik berdasarkan lokasinya. Pengambilan makroplastik dilakukan dengan menggunakan alat ambil (0,3 m x 0,1 m x 0,1 m) di 4 stasiun dengan masing-masing 3 plot dengan jarak antar plot 10 m. Hasil penelitian menunjukkan jenis film merupakan terbanyak ditemukan di empat stasiun dengan total 18 item, diikuti fragmen dan fiber dengan total masing-masing 3 item. Tidak terdapat perbedaan yang signifikan kelimpahan makroplastik antar stasiun pengamatan.