Nadya Damayanthi Safitri
Mahasiswa Jurusan Manajemen Sumberdaya Perairan Universitas Mulawarman

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

STUDI MORFOMETRIK UDANG BINTIK KACANG (Parapenaeopsis hardwickii) YANG TERTANGKAP PADA SIANG HARI DI PERAIRAN SAMBOJA KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA Nadya Damayanthi Safitri; Muhammad R. Syahrir; Abdunnur Abdunnur
Jurnal Tropical Aquatic Sciences Vol. 1 No. 1 (2022): Jurnal Tropical Aquatic Sciences
Publisher : Department of Aquatic Resources Management, Faculty of Fisheries and Marine Science, Mulawarman University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30872/tas.v1i1.480

Abstract

Udang Bintik Kacang (P. hardwickii) adalah salah satu udang dengan keluarga Penidae. Pengukuran morfometri dilakukan untuk melihat hal -hal yang mempengaruhi bentuk spesies. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan informasi tentang studi morofomterik Udang Bintik Kacang (P. hardwickii) yang ditangkap di perairan Samboja, Kutai Kartanegara. Penelitian ini dilakukan di perairan Samboja, Kutai Kartanegara, pada Oktober-November 2021. Sampel yang digunakan adalah 300 Udang Bintik Kacang (P. hardwickii). Studi morfometrik pada Udang Bintik Kacang (P. hardwickii) menggunakan analisis dengan analisis uji kovarian (ANCOVA) untuk melihat 18 kovariat morfometrik yang mempengaruhi total panjang (PTO). Berdasarkan hasil analisis tes univariat ANOVA, ditemukan bahwa 18 morfometrik memiliki nilai signifikan <0,05 yang berarti H1 diterima, bahwa semua morfometrik mempengaruhi PTO. Selanjutnya, analisis ANCOVA dilakukan, hasilnya adalah 9 morfometrik yang memiliki nilai signifikan <0,05, yaitu, panjang kepala (PK), panjang ruas keempat (Pre), panjang internode keenam (PRN), panjang tanpa kepala (PTK), panjang segmen bawah ketiga (PTB), panjang segmen bawah keempat (PEB), panjang segmen bawah kelima (PLB), panjang segmen bawah keenam (PNB) dan panjang ekor (PE). Sehingga hasil analisis uji ANCOVA memperoleh pengaruh mofometrik paling signifikan PTO, yaitu 9 morfometer.