<![CDATA[Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan karakter tokoh utama dalam novel 9 Summers 10 Autumns karya Iwan Setyawan dan mendeskripsikan pemenuhan kebutuhan sebagai proses aktualisasi diri tokoh utama dalam novel 9 Summers 10 Autumns karya Iwan Setyawan. Melalui teori kebutuhan Abraham Maslow, meliputi kebutuhan fisiologi, kebutuhan akan keselamatan, kebutuhan rasa memiliki dan rasa cinta, kebutuhan akan harga diri, dan kebutuhan perwujudan diri (aktualisasi diri). Metode penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Adapun yang menjadi sumber data pada penelitian ini adalah teks novel “9 Summers 10 Autumns” karya Iwan Setyawan. Langkah analisis dalam penelitian ini adalah membaca dan memahami isi novel, membuat synopsis, mengklasifikasikan dan menganalisis data menurut jenis permasalahannya, dan menarik kesimpulan. Teknik penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik analisis karya seseorang. Berdasarkan hasil penelitiaan, tokoh utama memiliki karakter seorang anak laki-laki yang kecil dan pendek, pintar dan tekun, mempunyai mimpi dan cita-cita tinggi, pekerja keras, berkeinginan kuat, mudah terharu dan menangis, berbakat, gigih, pantang menyerah, dan suka tantangan dan hal baru. Proses aktualisasi diri tokoh utama berhasil dicapai melalui teori kebutuhan Abraham Maslow. Kebutuhan aktualisasi diri tokoh utama diwujudkannya dengan berhasilnya ia menjadi direktur di New York dan mampu mempunyai kamar tidur sendiri, yang ia cita-citakan sejak kecil.]]>
