Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif, data yang digunakan merupakan data sekunder. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan mendapat bukti empiris pengaruh Beban Pajak Tangguhan,Free Cash Flow dan Financial Leverage terhadap Manajeman Laba pada perusahaan manufaktur sektor makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2016-2020. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini merupakan perusahaan manufaktur sekor makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2016-2020 yang berjumlah sebanyak 26 perusahaan. Pemilihan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling. Sampel yang diperoleh sebanyak 11 perusahaan dengan tahun penelitian selama 5 tahun, total data penelitian diperoleh sebanyak 55 data observasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah regresi berganda dengan menggunakan bantuan software Eviews versi 10. Hasil pengujian menunjukan bahwa variabel Beban Pajak Tangguhan,Free Cash Flow dan Financial Leverage terhadap Manajeman Laba. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Beban Pajak Tangguhan,Free Cash Flow dan Financial Leverage secara simultan berpengaruh terhadap Manajeman Laba . Beban Pajak Tangguhan secara parsial berpengaruh positif terhadap Manajemen Laba. Free Cash Flow secara parsial tidak berpengaruh terhadap Manajeman Laba. Financial Leverage secara parsial berpengaruh positif terhadap Manajeman Laba pada perusahaan manufaktur sector makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2016- 2020.