− Pengolahan air limbah domestik dengan proses biologi menggunakan jenis bakteri probiotik PMPF berdampak positif terhadap lingkuan air maupun darat. percobaan dilakukan dengan tujuan agar air limbah dapat dimanfaatkan kembali menjadi air baku maupun air yang produktif. Parameter pencemar limbah berupa Chemical Oxygen Deman (COD), Biochemical Oxygen Demand (BOD), Total Suspended Solids (TSS), dan pH, adalah beberapa parameter kimia yang dapat digunakan untuk mengidentifikasi air limbah tersebut aman digunakan untuk keperluan sehari-hari yang lebih produktif. Media yang digunakan adalah bakteri PMPF dengan variasi komposisi dan waktu tinggal. Kombinasi percobaan tersebut dibedakan menjadi tiga tipe yaitu tipe 1, tipe 2, dan tipe 3 dengan waktu tinggal adalah 5 jam; 8 jam; 10 jam.. Tipe percobaan yang memiliki efisiensi paling baik adalah percobaan tipe 1 yang menunjukkan penurunan COD pada 5 jam, 8 jam, dan 10 jam berturut-turut sebesar 62.61%, 69.75%; dan 70.68%, untuk BOD menunjukkan efiseiensi 74,84%, 82,58%; dan 83,87%, untuk dan TSS 74,84%, 82,58% dan 83,87%. Dengan adanya pengolahan air limbah dengan PMPF diharapkan air limbah dapat dimanfaatkan sebagai faktor produksi guna mewujudkan proses pengolahan air limbah domestik yang ramah lingkungan..