Alif Fitrah
Universitas Tanjungpura

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Penerapan Metode Double Exponential Smoothing Terhadap Peramalan Permohonan Paspor Masa Endemi Covid-19 (Studi Kasus : Kantor Imigrasi Kelas II TPI Singkawang) Alif Fitrah; Renny Puspita Sari; Nurul Mutiah
Coding Jurnal Komputer dan Aplikasi Vol 11, No 2 (2023): Edisi September 2023
Publisher : Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/coding.v11i2.61987

Abstract

Kantor Imigrasi Kelas II TPI Singkawang merupakan salah satu institusi yang menggunakan teknologi informasi untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat yang berkewarganegaraan Indonesia dan berkewarganegaraan asing, seperti permohonan paspor, izin tinggal, anak berkewarganegaraan ganda, dan perpanjangan Visa On Arrival (VOA). Pada masa endemi covid-19, permohonan penerbitan paspor meningkat cukup signifikan. Perencanaan yang dilakukan terhadap kebutuhan pegawai dan menganalisis beban kerja setiap seksi yang telah dilakukan kurang sesuai dengan aktivitas yang dijalankan. Penelitian ini bertujuan membangun sistem peramalan yang menunjang kemudahan dalam melakukan perencanaan estimasi jumlah penerbitan paspor, anggaran, kebutuhan pegawai serta menganalisis beban kerja di setiap seksi untuk melayani pemohon secara maksimal. Sistem ini menggunakan metode Double Exponential Smoothing (Brown) untuk meramalkan kebutuhan data yang akan datang serta mencari persentase error minimum dengan menggunakan Main Absolute Percentage Error (MAPE). Sistem peramalan ini memudahkan untuk mengetahui jumlah penerbitan paspor tahun berikutnya berdasarkan data statistik penerbitan paspor tahun 2018 dan 2019 serta menghasilkan nilai error terendah dengan menggunakan nilai alpha 0,3 dengan nilai persentase error 28,50%. Sistem juga telah dilaksanakan pengujian kepada pihak Kantor Imigrasi Singkawang dan memperoleh hasil yaitu sistem berjalan dengan baik dan sesuai rancangan serta dapat menunjukkan transparansi dalam peramalan penerbitan paspor. Sedangkan pengujian antarmuka sistem memperoleh presentasi sebesar 87.95%.