Irfan Suhendra
Universitas Tanjungpura

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

SISTEM PENENTUAN JENIS IKAN AIR TAWAR YANG BERPOTENSI MENGUNTUNGKAN MENGGUNAKAN METODE AHP-TOPSIS Irfan Suhendra; Ilhamsyah Ilhamsyah; Renny Puspita Sari
Coding Jurnal Komputer dan Aplikasi Vol 9, No 02 (2021): Edisi September 2021
Publisher : Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/coding.v9i02.46338

Abstract

Potensi budidaya perikanan air tawar dasawarsa ini mengalami peningkatan yang cukup signifikan jika dibandingkan dengan sektor perikanan tangkap yang cenderung mengalami penurunan. Indonesia sendiri merupakan negara produsen produk budidaya perikanan terbesar ke-2 didunia. Hal ini sejalan dengan potensi lahan budidaya yang masih sangat besar untuk dikembangkan. Perpaduan antara potensi-potensi yang ada dengan teknologi informasi tentu dapat menunjang peningkatan produksi budidaya perikanan di Indonesia semakin menjanjikan. Ketersediaan teknologi informasi tentunya dapat menjawab permasalahan yang sering dihadapi dalam proses penentuan jenis ikan yang akan dibudidayakan. Pembudidaya cenderung melakukan budidaya ikan yang menurut mereka mudah untuk dilakukan tanpa melakukan perhitungan terkait kondisi lingkungan, karakteristik ikan, dan harga jual ikan. Penelitian ini mengusulkan sebuah sistem pendukung keputusan dengan mengimplementasikan metode AHP-TOPSIS untuk dapat memberikan referensi kepada pembudidaya dalam melakukan pemilihan jenis ikan yang akan dibudidayakan. Metode AHP digunakan dalam proses pembobotan kriteria, sedangkan metode TOPSIS digunakan dalam proses perangkingan alternatif ikan budidaya. Kriteria yang digunakan dalam penelitian ini adalah Harga Bibit (Rp), Banyak Bibit (ekor), Lama Masa Pembesaran (bulan), Harga Jual Per Kg (Rp), dan Luas Kolam (m2). Berdasarkan simulasi perhitungan manual yang dilakukan, didapatkan hasil perangkingan ikan dengan nilai akhir masing-masing ikan adalah 0,913 untuk ikan Bawal, 0,839 untuk ikan Nila, 0,257 untuk ikan Lele, 0,087 untuk Patin, dan 0 untuk ikan Mas. Hasil dari penelitian ini adalah sebuah sistem pendukung keputusan yang telah dilakukan pengujian fungsionalitas dengan hasil setiap fungsi berjalan seperti yang diharapkan dan pengujian antarmuka sistem memperoleh nilai 82,9%.