Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Hubungan Antara Koordinasi Mata dan Tangan dengan Kekuatan Otot Lengan Terhadap Ketepatan Pukulan Stop Volley Forehand pada Atlet Porprov Kabupaten Tangerang Siti Jubaedah; Ahmad Rizal; Rahmat Nur Raihan
JURNAL PENDIDIKAN DAN SAINS Vol 2 No 1 (2022): Peningkatan Kualitas Pembelajaran
Publisher : Universitas Tangerang Raya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini dilakukan dengan metode survey dengan teknik korelasi. Suatu penelitian untuk mengumpulkan data yang diperoleh dengan cara mengukur dan mancatat hasil dari pengukuran yang benar dari tes kekuatan otot lengan, koordinasi mata-tangan, fleksibilitas. Adapun variabel bebas dalam penelitian ini adalah kekuatan otot lengan, koordinasi mata-tangan, fleksibilitas. Variabel terikatnya adalah keterampilan forehand drive permainan squash. Data yang ingin dikumpulkan dalam penelitian ini adalah data variabel: kekuatan otot lengan, koordinasi mata-tangan, fleksibilitas, keterampilan forehand drive. Pengumpulan data dilakukan melalui tes dan pengukuran. Variabel yang diukur dalam penelitian ini adalah keterampilan forehand drive (Y) sebagai variabel terikat. Kekuatan otot lengan (X1), koordinasi mata-tangan (X2), fleksibilitas (X3) sebagai variabel bebas. Berdasarkan koefisien korelasi ganda ry123 tersebut di atas diperoleh koefisien determinasi (r2) sebesar 0,793.  Dengan demikian hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa terdapat hubungan positif antara kekuatan otot lengan, koordinasi mata-tangan, dan fleksibilitas secara bersama-sama dengan keterampilan forehand drive. Hubungan antara variabel X1, X2 dan X3 dengan variabel Y ini ditunjukan oleh koefisien korelasi ganda (r) sebesar 0,974. Kemudian dari koefisien determinasi (r2) sebesar 0.793, ini berarti bahwa variasi variabel kekuatan otot lengan, koordinasi mata-tangan, dan fleksibilitas menjelaskan variasi hasil keterampilan forehand drive squash sebesar 79% dan sisanya atau residu sebesar 21% dijelaskan oleh variabel lain yang tidak dimasukkan dan diteliti dalam persamaan tersebut.