Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : JURNAL ILMIAH OBSGIN : Jurnal Ilmiah Ilmu Kebidanan

EFEKTIFITAS BUKU SAKU TERHADAP PENINGKATAN STIMULASI TUMBUH KEMBANG ANAK USIA 12-36 BULAN ULVA NOVIANA; Mustofa Haris; M. Hasinuddin; Heni Ekawati
JURNAL ILMIAH OBSGIN : Jurnal Ilmiah Ilmu Kebidanan & Kandungan P-ISSN : 1979-3340 e-ISSN : 2685-7987 Vol 15 No 1 (2023): MARET
Publisher : NHM PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36089/job.v15i1.1065

Abstract

Stimulasi merupakan kegiatan merangsang kemampuan anak dasar umur 0-6 tahun agar anak tumbuh dan berkembang secara optimal. Hasil studi pendahuluan didapatkan masih rendahnya (60%) perilaku ibu dalam memberikan stimulasi pada anak. Tujuan dari penelitian ini untuk menganalisa pengaruh pendidikan kesehatan menggunakan buku saku terhadap perilaku ibu dalam melakukan stimulasi tumbuh kembang anak usia Desain penelitian ini adalah quasi experiment. Populasi sebanyak 52 ibu dengan anak berusia 12-36 bulan dengan sampel 10 responden menggunakan simple random sampling. Variabel independen yaitu Pendidikan kesehatan dengan media buku saku dan variabel dependen yaitu perilaku ibu dalam memberikan stimulasi tumbuh kembang anak. Penelitian ini menggunakan kuesioner. Analisa data menggunakan uji paired t test dan uji T2 sampel bebas. Berdasarkan hasil uji statistik paired t test didapatkan p value (0.000) < α (0.05) artinya ada perbedaan perilaku ibu setelah diberikan pendidikan kesehatan dengan buku saku, hasil uji statistik paired t test didapatkan p value (0.000) < α (0.05) artinya ada perbedaan perilaku ibu setelah diberikan pendidikan kesehatan dengan buku KIA dan hasil uji statistik T2 sampel bebas didapatkan p value (0.255) > α (0.05) artinya tidak ada perbedaan perilaku ibu setelah diberikan pendidikan kesehatan dengan buku saku dan buku KIA. Peneliti mengharapkan bagi tenaga kesehatan menggunakan buku saku sebagai salah satu referensi untuk mengajarkan ibu tentang stimulasi selain dengan buku KIA, karena memiliki efektifitas yang sama
EFEKTIVITAS VIDEO PROMOSI KESEHATAN DAN BUKU SAKU TERHADAP REINFORCING FACTOR (DUKUNGAN KELUARGA) DALAM PENCEGAHAN STUNTING BERDASARKAN PRECEDE-PROCEED THEORY ULVA NOVIANA; Mustofa Haris; M. Hasinuddin; HENI EKAWATI
JURNAL ILMIAH OBSGIN : Jurnal Ilmiah Ilmu Kebidanan & Kandungan P-ISSN : 1979-3340 e-ISSN : 2685-7987 Vol 15 No 3 (2023): SEPTEMBER
Publisher : NHM PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36089/job.v15i3.1482

Abstract

Stunting, juga dikenal sebagai tubuh pendek, adalah gangguan pertumbuhan yang terjadi pada anak di bawah usia lima tahun yang disebabkan oleh kekurangan nutrisi, terutama selama seribu hari pertama kehidupan mereka. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis perbedaan dukungan keluarga antara sebelum dan sesudah diberikan video promosi kesehatan dan buku saku dalam pencegahan stunting di Desa Jaddih, Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur, dengan prevalensi stunting 38,9% pada tahun 2021. Studi ini adalah studi desain sebelum eksperimen jenis satu grup desain pretest dan posttest. Desa Jaddih adalah lokasi penelitian ini, yang terletak di Kecamatan Socah, Kabupaten Bangkalan. Sampel terdiri dari 15 ibu yang memiliki anak usia 0–12 bulan. Metode sampling acak sederhana digunakan untuk memilih subjek. Variabel independen adalah kampanye kesehatan melalui buku saku dan video, sedangkan variabel dependen adalah membantu keluarga mencegah stunting. Instrument menggunakan kuesioner untuk mendapatkan dukungan dari keluarga. Karena data berdistribusi normal, analisis data menggunakan uji paired sampel t test. KEPK STIKES Ngudia Husada Madura melakukan uji etik. Hasil analisis data mengatakan sebelum diberikan video promosi kesehatan dan buku saku rata-rata/mean sebesar 33,80 dan sesudah diberikan sebesar 51,20. Ada perbedaan antara video promosi kesehatan dan buku sakuyang diberikan sebelum dan sesudah pencegahan stunting, menurut p-value 0,000 menggunakan uji statistik paired sampel t. Berdasarkan temuan di atas, disarankan untuk meningkatkan dukungan keluarga melalui buku saku dan video promosi kesehatan untuk mencegah stunting serta lebih selektif berperilaku positif, yang meningkatkan keyakinan ibu dalam mencegah stunting.