Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2019 - 2024
0.23
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Innovative: Journal Of Social Science Research
Matthew Joan Bestari
Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur
Humanities Computer Science & IT Law, Crime, Criminology & Criminal Justice Public Health Other

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Innovative: Journal Of Social Science Research

 1 
Konflik Remaja Dengan Orang Tua Dalam Kasus Shannon Wong Matthew Joan Bestari; Dyva Claretta
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 3 No. 3 (2023): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v3i3.2591

Abstract

Instagram menjadi salah satu media sosial yang banyak digunakan oleh warga Indonesia. Munculnya Instagram melahirkan profesi baru yaitu selebgram (selebriti Instagram). Shannon Wong menjadi salah satu selebgram dengan follower sebanyak 1juta pada saat penelitian ini dilakukan. Publik sempat digemparkan dengan video kekerasan yang dialami Shannon Wong. Video yang diposting di Instagram pribadinya tersebut terlihat bahwa ayahnya sedang melakukan tindak kekerasan kepada Shannon Wong, namun hal tersebut di klarifkasi oleh adiknya bahwa kejadian tersebut tidak benar. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Pada penelitian ini digunakan teori Stuart Hall yang terdapat proposi yaitu Dominant-Hegemonic Position, Negotiated Position, dan Oppositional Position dengan informan sebanyak 7 orang. Hasil dari penelitian ini 2 informan Dominant-Hegemonic bisa memaklumi hal yang dilakukan Shannon Wong sebagai proses pencarian jati diri, 1 informan Negotiated Position wajar jika menginginkan kebebesan namun jangan diartikan hal bersifat negative, 7 informan Oppositional Position tidak setuju dengan tindakan ayah Shannon dan tindakan Shannon Wong melawan orang tua.
Co-Authors Dyva Claretta