Rizqi Eko Bramantyo
Universitas Muhammadiyah Tangerang

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Hyperreality On The Youtube Channel Ismi n Hidayah Ardian Setio Utomo; Rizqi Eko Bramantyo; Ade Siti Khaeriah; Dewi Warhamni
Jurnal Ilmiah Manajemen Informasi dan Komunikasi Vol 7, No 1 (2023): Jurnal Ilmiah Manajemen Informasi dan Komunikasi
Publisher : Sekolah Tinggi Multi Media "MMTC" Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56873/jimik.v7i1.257

Abstract

Tayangan video di YouTube telah menjadi komoditas media sosial, sehingga banyak penonton menikmatinya secara kasat mata saja. Akibatnya, konten kreator di YouTube sering diposisikan sebagai objek penghibur, bukan sebagai subjek penghibur. Di era postmodern ini, di mana segala sesuatu tak lagi bermakna tunggal, hiperrealitas dalam media sosial menjadi suatu hal yang lumrah. Permasalahan yang diangkat menjadi objek penelitian dalam kajian ini adalah bentuk simulasi yang dilakukan para pelaku media dalam menyampaikan informasi di kanal YouTube Ismi N Hidayah, sehingga menjadi tayangan yang hiperrealis.  Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui simulasi yang digunakan media, dan mengetahui sejauh mana hiperrealitas yang terjadi dapat membentuk pola pikir penonton menjadi apa yang dibentuk oleh media. Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan analisa mendalam secara kualitatif. Pengumpulan data yang dilakukan secara studi kepustakaan dan analisa narasi menggunakan teori simulasi Jean Baudrillard. Hasil penelitian menunjukkan bahwa simulasi dalam tayangan video melalui YouTube dan melalui aplikasi teknologi, dimana simulasi yang terjadi telah menggiring pola pikir penonton terhadap citra Ismi N Hidayah tersebut seolah nyata. Selain itu, hiperrealitas yang terjadi akibat proses simulasi yang dilakukan menjadikan video YouTube Ismi N Hidayah menjadi konsumsi yang menjual citra baru bukan memberikan edukasi tentang citra yang sebenarnya dari Ismi Nur Hidayah sampaikan.