Febriyandhi Ananda
Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Keuangan, Perbankan dan Pembangunan

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Akuntabilitas Dan Transparansi Pengelolaan Alokasi Dana Desa (ADD) di Desa Talawi Mudik Kecamatan Talawi Kota Sawahlunto Riani Sukma Wijaya; Martha Fika Fadillah; Febriyandhi Ananda
Jurnal Ekonomi dan Bisnis Dharma Andalas Vol 25 No 2 (2023): Jurnal Ekonomi dan Bisnis Dharma Andalas
Publisher : Universitas Dharma Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47233/jebd.v25i2.945

Abstract

ABSTRACT This study aims to determine the conformity of Accountability and Transparency in the Management of Village Fund Allocation in Talawi Mudik Village, Talawi Subdistrict, Sawahlunto City with the Minister of Home Affairs Regulation No. 113 of 2014. The research was conducted in Talawi Mudik Village, Talawi Subdistrict, Sawahlunto City. The method used was qualitative descriptive by comparing existing practices with theories and drawing conclusions from the findings. The results of this study indicate that the stages of Recording, Reporting, and Accountability of the Village Fund Allocation Management are already in accordance with Minister of Home Affairs Regulation No. 113 of 2014. However, the Transparency stage in Kampung Buatan II is not in line with Minister of Home Affairs Regulation No. 113 of 2014, as there is no information on the announcement board or information board regarding the amount of expenses and income in carrying out the village's financial management activities. ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kesesuaian Akuntabilitas dan Transparansi Pengelolaan Alokasi Dana Desa di Desa Talawi Mudik Kecamatan Talawi Kota Sawahlunto dengan Permendagri No 113 tahun 2014. Lokasi penelitian ini dilakukan di Desa Talawi Mudik Kecamatan Talawi Kota Sawahlunto. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan membandingkan antara praktek dan teori yang ada, kemudian ditarik suatu kesimpulan Hasil penelitian ini adalah Tahap Penatausahaan, Pelaporan dan Pertanggungjawaban Pengelolaan Alokasi Dana Desa sudah berpedoman pada Permendagri No 113 Tahun 2014. Namun, Tahap Transparansi Kampung Buatan II belum sesuai dengan Permendagri No 113 Tahun 2014, karena belum ada informasi dipapan pengumuman atau papan informasi mengenai jumlah pengeluaran maupun pemasukan dalam menjalankan kegiatan pengelolaan keuangan desa.