Anita Rosanty
Program Studi Diploma Tiga, Teknologi Laboratorium Medis, Poltekkes Kemenkes Kendari, Kendari, Indonesia

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Edukasi dan Pelatihan Pembuatan Teh Daun Tawandokulo Sebagai Hepatoprotektor Bagi Masyarakat Desa Sawapudo Kecamatan Soropia Theosobia Grace Orno; Anita Rosanty; Aswiro Hasan
Ahmar Metakarya: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 3 No. 1 (2023): Ahmar Metakarya: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Yayasan Ahmad Mansyur Nasirah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53770/amjpm.v3i1.164

Abstract

Desa sawapudo terletak di wilayah kecamatan soropia kabupaten konawe. Salah satu kebijakan sektoral pembangunan kabupaten konawe dalam bidang kesehatan adalah memutuskan mata rantai penularan penyakit dalam upaya menurunkan morbiditas dan mortalitas. Hasil riset kesehatan dasar melaporkan kabupaten konawe sebagai wilayah kedua tertinggi kasus hepatitis setelah kota kendari. Tujuan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah meningkatkan pengetahuan masyarakat desa sawapudo tentang pemanfaatan tanaman lokal diantaranya daun tawandokulo (Kleinhovia hospita Linn.) yang berfungsi sebagai hepatoprotektor atau melindungi fungsi hati. Selain bertujuan meningkatkan pengetahuan, masyarakat juga dilatih untuk membuat produk teh tawandokulo secara mandiri. Sebagai upaya pembuktian keberhasilan terapi, dilakukan pemeriksaan kadar enzim alanin transaminase (ALT) dan aspartat transaminase (AST) yang merupakan parameter pemeriksaan fungsi hati sebelum dan dua bulan setelah konsumsi teh daun tawandokulo secara rutin dua kali semingu. Hasil kegiatan pengabdian kepada masyarakat menunjukkan terdapat peningkatan pengetahuan masyarakat  tentang manfaat the tawandokulo sebesar 79%, masyarakat secara mandiri melakukan praktik pembuatan the tawandokulo. Hasil pemeriksaan kadar AST dan ALTmenunjukkan terdapat penurunan kadar ALT dan AST sebelum dan sesudah konsumsi teh tawandokulo dengan rerata kadar ALT sebelum konsumsi teh tawandokulo sebesar 33,8 u/L dan mengalami rerata penurunan kadar menjadi 31,1 u/L dan kadar AST sebelum konsumsi teh tawandokulo sebesar 36,2 u/L dan setelah konsumsi tah tawandokulo sebesar 36,0 u/L. Kami merekomendasikan the tawandokulo untuk dikonsumsi secara rutin sebagai hepatoprotektor.