This Author published in this journals
All Journal Madaniya
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Edukasi Peningkatan Kesehatan Mental Pada Remaja Karang Taruna Bina Karya Remaja Desa Sumurjomblangbogo Kabupaten Pekalongan Aji Cokro Dewanto; Kharismatul Khasanah; Isrofah Isrofah; Elvina Yuniarti Prasetya; Maruf Islammudin
Madaniya Vol. 4 No. 3 (2023)
Publisher : Pusat Studi Bahasa dan Publikasi Ilmiah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53696/27214834.554

Abstract

Remaja merupakan masa yang unik karena merupakan periode transisi di mana individu mengalami perubahan secara fisik maupun psikologis dari seorang anak menuju dewasa. Layanan kesehatan bagi remaja sakit harus diperlakukan dalam dua aspek, yaitu perlakuan bahwa mereka masih anak dengan hak yang melekat pada dirinya dengan ketentuan tentang perwalian; dan perlakuan sebagai sosok yang sudah menjelang dewasa dengan beberapa hak yang mulai menyertai. Layanan kesehatan bagi remaja sangat kompleks dan melibatkan banyak professional kesehatan maupun non kesehatan. Penanganan yang salah atau kurang tepat akan berakibat yang kurang menyenangkan bahkan dapat berakibat buruk bagi kesehatan remaja. Permasalahan yang sering timbul pada remaja yaitu risiko gangguan jiwa/mental pada remaja. Remaja Karang Taruna Bina Karya Remaja Desa Sumurjomblangbogo Kabupaten Pekalongan menjadi mitra dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat dalam lingkup kesehatan. Solusi yang ditawarkan pada kegiatan pengabdian ini yaitu melalui edukasi peningkatan kesehatan terkait dengan pengguanan pemahaman mengenai kesehatan mental dan pengelolaan stress. Kegiatan pengabdian ini dilaksanakan pada bulan Februari 2023 dan dihadiri oleh 21 orang peserta. Hasil yang didapat, peserta memahami pentingnya menjaga kesehatan mental dan penanganan dini menghadapi stress sehari-hari. Pada kegiatan ini, peserta antusias dan aktif bertanya pada tiap sesi edukasi. Secara umum, terjadi peningkatan pemahaman peserta kegiatan terkait risiko gangguan jiwa/mental pada remaja setelah pemberian edukasi.