Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Pelatihan Pupuk Organik Cair Berbahan Dasar Urine Kelinci untuk Semai Jati Putih (Gmelina Arborea) Fhindi Adisyanto; Amati Eltriman Hulu; Amir A. Lareke; Muh. Fandi Kurnia Adam; Nurul Istiqamah; Ladiva Ladiva; Debora Mangela; Bau Toknok; Arman Maiwa; Abdul Rahman; Hendra Pribadi
Jurnal Masyarakat Madani Indonesia Vol. 2 No. 4 (2023): Issue in Progress
Publisher : Alesha Media Digital

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59025/js.v2i4.130

Abstract

Penggunaan pupuk organik cair saat ini menjadi alternatif yang ramah lingkungan dan efektif dalam menjaga kualitas tanah. Pengetahuan dan keterampilan tentang pupuk organik cair sangat diperlukan untuk mendukung pengelolaan lingkungan berkelanjutan, sehingga perlunya pelatihan tentang pembuatan pupuk organik cair. Pelatihan ini bertujuan untuk mengedukasi dan meningkatkan pengetahuan mahasiswa tentang pemanfaatan urine kelinci sebagai limbah yang bermanfaat bagi pertumbuhan tanaman. Kegiatan ini dilaksanakan selama satu hari dengan metode ceramah dan praktik secara langsung Pelatihan ini berhasil dilaksanakan dengan baik, hasil pelatihan menunjukan peningkatan pemahaman dan keterampilan mahasiswa dalam pembuatan pupuk organik cair, ditunjukan oleh rata-rata hasil pre-test sebesar 63,3 meningkat menjadi 85,5 berdasarkan rata-rata hasil post-test.
Spatial Analysis of Water Infiltration Potential in the Miu Watershed of Sigi Regency Amati Eltriman Hulu; Hasriani Muis; Sudirman Daeng Massiri; Naharuddin Naharuddin; Bau Toknok; Hendra Pribadi; Abdul Rahman; Arman Maiwa; Rhamdhani Fitrah Baharuddin; Muhammad Adam Suni; Nurul Istiqamah
Advance Sustainable Science Engineering and Technology Vol 5, No 2 (2023): May-July
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/asset.v5i2.16626

Abstract

Abstract. The sustainable management of the Miu watershed Basin is something that needs to be considered in line with the increasing complexity of environmental sustainability challenges and current water availability, not limited to maintaining the flow of water but need to pay attention to the balance of the ecosystem. Ecosystem conditions that are maintained influence high water absorption capacity, thereby reducing surface water runoff.. This research was conducted in the Miu watershed Basin with the aim of identifying the potential for water absorption, the method used in this study was a scoring method with four parameters, namely soil type, slope, rainfall, and land use. Data analysis was carried out using a Geographic Information System (GIS) approach. The results showed that the water absorption conditions in the Miu watershed Basin were classified as good (8.29%), normal good (73.91%), starting to be critical (14.51%), moderately critical (3.29%), and critical ( 0.00%).
PENINGKATAN KOMPETENSI MAHASISWA KEHUTANAN MELALUI PELATIHAN PENGGUNAAN ArcGIS Amati Eltriman Hulu; Hendra Pribadi; Vita Gracia; Misrah Misrah; Bau Toknok; Arman Maiwa; Hamka Hamka; Abdul Rahman; Ida Arianingsih; Nurul Istiqamah
Jurnal Pengabdian Kolaborasi dan Inovasi IPTEKS Vol. 1 No. 6 (2023): (ISSUE IN PROGRESS)
Publisher : CV. Alina

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Bidang kehutanan memiliki peran penting dalam pengelolaan sumber daya alam yang berkelanjutan dan pelestarian ekosistem hutan. Mahasiswa kehutanan perlu memiliki kompetensi yang kuat dalam analisis spasial dan pemetaan guna mendukung pengambilan keputusan yang tepat dalam manajemen hutan. Kompetensi mahasiswa kehutanan dalam memanfaatkan teknologi Sistem Informasi Geografis (SIG) merupakan hal yang penting saat ini, tidak hanya sebatas teori namun mahasiswa perlu meningkatakan kompetensinya dengan kegiatan-kegiatan yang mendukung. Untuk itu dilakukan kegiatan pelatihan dalam meningkatakan kompetensi mahasiswa kehutanan, Universitas Tadulako dalam menggunakan software ArcGIS dengan tujuan Meningkatkan Pemahamaman Mahasiswa Kehutanan dalam mengetahui peran ArcGIS dalam ruang lingkup kehutanan dan meningkatkan Pemahaman mahasiswa tentang data spasial. Pelatihan ini dilaksankan selama 3 hari yang diikuti oleh 40 orang peserta mahasiwa fakultas kehutanan universitas tadulako dan dilaksanakan dengan Metode ceramah dan praktik, berdasarkan hasil evaluasi didapatkan hasil yang signifikan dalam pemahaman dan kompetensi mahasiswa setelah mengikuti Pelatihan Penggunaan ArcGIS ditandai dengan hasil perbandingan pre-test dan post-test yang semakin meningkat dengan rata-rata pemahaman mahasiswa yang sebelumnya ialah 61,5 dan sesudah pelaksanaan kegiatan menjadi 80,25.