Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memberikan gambaran tentang hubungan antara motorik kasar, motorik halus dan IMT. Jenis penelitian ini adalah korelasional. Metode pengumpulan data menggunakan kuesioner motorik kasar dan motorik halus Ages & Stages Questioner (ASQ). Sampel penelitian yang digunakan sebanyak 50 anak usia 4-5 tahun. Teknik analisis data Spearman’s rho. Hasil yang diperoleh dari analisis data yang telah dilakukan adalah 1) kemampuan motorik kasar anak sebanyak 85% pada anak perempuan dan 83% anak laki-laki masuk pada kriteria sesuai dengan tahapan perkembangan anak, dan sisanya perlu diberi stimulasi agar perkembangan mencapai tahapannya dan perlu dilakukan pemantauan, 2) kemampuan motorik halus anak sebanyak 4% masuk pada kriteria perlu dilakukan penilaian ulang oleh professional dan sebanyak 96% kemampuan motorik halus anak sudah sesuai dengan tahap perkembangannya, 3) tidak ada hubungan antara IMT, motorik kasar dan motorik halus, namun ada hubungan antara motorik kasar dengan motorik halus anak usia 4-5 tahun.