Mamay Maslahat
Informasi jenis kelamin tanaman pala sangat diperlukan untuk membedakan secara pasti tanaman pala jantan dan betina, sehingga sex-ratio 1:10 untuk suatu perkebunan pala dapat terpenuhi. Tujuan penelitian untuk menentukan karakteristik morfologi daun

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

KARAKTERISTIK DAN KANDUNGAN MINYAK ATSIRI DAUN PALA SEBAGAI PEMBEDA JENIS KELAMIN TANAMAN Rohadi Rohadi; Karmanah Karmanah; Mamay Maslahat
Conference on Innovation and Application of Science and Technology (CIASTECH) CIASTECH 2022 Transisi Global dalam Mencapai SDGs 2030
Publisher : Universitas Widyagama Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Informasi jenis kelamin tanaman pala sangat diperlukan untuk  membedakan secara pasti tanaman pala jantan dan betina, sehingga sex-ratio 1:10 untuk suatu perkebunan pala dapat terpenuhi. Tujuan penelitian untuk menentukan karakteristik morfologi daun dan kandungan minyak daun pala yang menjadi pembeda jenis kelamin pala. Penelitian dilaksanakan di Kecamatan Tamansari Bogor. Metode penelitian dengan metode survey.  Penentuan sampel secara purposive sampling. Parameter yang diamati panjang daun (PD), lebar daun (LD), jumlah tulang daun (JTD),  panjang tangkai daun (PTD) dan kandungan minyak atsirinya. Analisis kandungan dan komponen minyak atsiri daun pala menggunakan instrument Kromatografi Gas (GC).  Parameter yang diamati berat jenis, indeks bias, putaran optik, kelarutan dalam alkohol serta kandungan miristisin. Analisis data menggunakan uji F taraf 5% dan uji lanjut DMRT. Hasil penelitian menunjukkan karakteristik morfologi daun dapat dijadikan ciri sebagai pembeda jenis kelamin. Tanaman pala betina memiliki ukuran yang lebih besar dari pala jantan pada karakteristik panjang daun dan lebar daun.  Pala hermafrodit memiliki ukuran yang lebih besar pada karakteristik jumlah tulang daun dan panjang tangkai daun.  Kandungan minyak atsiri daun pala belum dapat dijadikan sebagai pembeda jenis kelamin, namun kandungan miristisin minyak daun pala jantan relatif lebih tinggi daripada pala betina