Lilis Sugiarti
Institut Teknologi Kesehatan Cendekia Utama Kudus

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

POTENSI EKSTRAK ETANOL KONSORSIUM HERBAL (DAUN SALAM, DAUN KEMANGI, DAUN KERSEN, dan DAUN CIPLUKAN) TERHADAP PERTUMBUHAN BAKTERI Propionibacterium acnes Lilis Sugiarti; Mila Ayu Setianingsih; Dian Arsanti Palupi
Cendekia Journal of Pharmacy Vol 7, No 2 (2023): Cendekia Journal of Pharmacy
Publisher : STIKES Cendekia Utama Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31596/cjp.v7i2.246

Abstract

Jerawat merupakan suatu keadaan ketika pori-pori kulit tersumbat sehingga menimbulkan bintik merah dan abses (kantong nanah) yang meradang dan terinfeksi oleh bakteri. Tanaman obat yang berpotensi sebagai antibakteri sangat banyak ditemukan di Indonesia antaranya yaitu daun salam, daun kemangi, daun kersen, dan daun ciplukan. Kandungan bahan aktif dari tanaman tersebut yaitu flavonoid, saponin, tanin, minyak atsiri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi antibakteri pada konsorsium herbal terhadap bakteri Propionibacterium acnes. Proses ekstraksi dalam penelitian ini yaitu dengan menggunakan metode maserasi. Serbuk simplisia konsorsium herbal diekstraksi dengan pelarut etanol 70%. Ekstrak dibuat seri konsentrasi 10%, 25%, 40%, 55%, dan 70% dengan kontrol negatif (DMSO 1%) dan kontrol positif (kapsul klindamisin 2%) terhadap bakteri uji Propionibacterium acnes dengan metode difusi cakram. Hasil yang didapatkan dianalisis menggunakan uji One Way Anova, Korelasi, dan Regresi linear. Hasil dari analisis diameter zona hambat terhadap Propionibacterium acnes diperoleh nilai signifikan 0,000 (p0,05). Konsentrasi hambat terbesar terdapat pada konsentrasi 70% dalam kategori kuat. Hasil uji korelasi menunjukkan adanya hubungan yang sangat kuat dan searah antara besarnya konsentrasi dengan diameter zona hambat. Hasil uji regresi linier diperoleh persamaan  Y = 0,1349 x +3,6093 yang berarti setiap kenaikan konsentrasi ekstrak 1% mampu menaikan diameter zona hambat sebesar 0,1349 mm dengan diameter awal 3,6093 mm. Ekstrak etanol konsorsium herbal memiliki potensi sebagai antibakteri terhadap bakteri Propionibacterium acnes