Ketut Aditya Kusuma Pratama
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Buleleng

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

FORMULASI KRIM EKSTRAK DAUN KELOR (Moringa Oleifera Lam) SEBAGAI PENYEMBUHAN LUKA BAKAR PADA TIKUS PUTIH JANTAN (Rattus Norvegicus) Ketut Aditya Kusuma Pratama; Ari Permana Putra; Desy Puspaningrat
Jurnal Farmasi Kryonaut Vol 2 No 2 (2023): Jurnal Farmasi Kryonaut
Publisher : LPPM STIKES BULELENG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59969/jfk.v2i2.55

Abstract

Luka bakar adalah cedera pada kulit atau jaringan organik lainnya terutama disebabkan oleh panas atau radiasi, radioaktif, listrik, gesekan atau kontak dengan bahan kimia. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah sediaan krim tipe M/A dengan kandungan zat aktif dari daun kelor memiliki efektivitas dalam penyembuhan luka bakar pada tikus. Pada penelitian ini digunakan 16 ekor tikus jantan dan dikelompokkan menjadi empat kelompok besar yaitu kelompok, kontrol positif (K+), kontrol negatif (F1 Basis Krim), kontrol perlakuan sebanyak dua kelompok, F2(10%), F3(15%). Kelompok K+ diberikan salep enbatik, kelompok negatif diberikan basis krim, kelompok F2 diberikan krim ekstrak etanol daun kelor (Moringa oleifera Lam) dengan konsentrasi 10%, kelompok F3 diberikan krim ekstrak etanol daun kelor (Moringa oleifera Lam) dengan konsentrasi 15%. Untuk analisis distribusi dan homogen digunakan uji Normalitas dan uji Homogenitas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada uji Normalitas data yang didapat terdistribusi secara normal dan pada uji Homogenitas data yang diperoleh memiliki varian yang sama atau homogen (p>0,05). Sediaan yang paling efektif dalam penyembuhan luka bakar adalah F3 (15%) dengan durasi penyembuhan luka yang paling cepat yaitu selama 13 hari. Dapat disimpulkan bahwa ekstrak etanol daun kelor (Moringa oleifera Lam) dapat menyembuhkan luka bakar pada tikus putih jantan (Rattus norvegicus) yang diinduksi dengan besi panas.