Triyani Nuviastuti
RS "JIH" Yogyakarta

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Karakteristik Pasien Sindrom Koroner Akut: Patients with Acute Coronary Syndrome Characteristics Teguh Santoso; Triyani Nuviastuti; Maryudella Afrida
Journal Nursing Research Publication Media (NURSEPEDIA) Vol. 2 No. 2 (2023): Journal Nursing Research Publication Media (NURSEPEDIA)
Publisher : Yayasan Lentera Mitra Lestari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55887/nrpm.v2i2.42

Abstract

Latar Belakang: Sindrom Koroner Akut (SKA) merupakan masalah jantung penyebab kematian tertinggi di dunia pada tahun 2019 sebesar 17,5 juta kematian atau sekitar 31% dari keseluruhan secara global. sebesar 7,4 juta orang dan diperkirakan akan mencapai 23,3 juta kematian pada tahun 2030 diakibatkan oleh sindrom koroner akut. Tujuan: Mendiskripsikan karakteristik pasien sindrom koroner akut di UGD RS JIH Yogyakarta. Metode: Penelitian ini menggunakan rancangan deskriptif retrospektif. Teknik sampling yaitu total sampling. Jumlah sampel 75 pasien sindrom koroner akut pada bulan Juli – Desember 2020 di UGD RS JIH Yogyakarta. Pengumpulan data menggunakan kuesioner sederhana yang tercatat di rekam medik. Hasil: Usia pasien sindrom koroner akut di UGD Sakit JIH Yogyakarta terbanyak berada pada rentang >60 tahun dengan jumlah 39 pasien (52%). Jenis kelamin terbanyak laki-laki 52 pasien (68%). Tingkat pendidikan terbanyak memiliki tingkat pendidikan perguruan tinggi dengan jumlah 42 pasien (56%). Jenis pekerjaan pasien terbanyak memiliki pekerjaan wiraswasta dengan jumlah 30 pasien (40%). Riwayat penyakit mayoritas hipertensi 46 pasien (61,3%), riwayat pasien merokok dengan jumlah 46 pasien (61,3%). Kesimpulan: Karakteristik pasien sindrom koroner akut di UGD RS JIH Yogyakarta berdasarkan usia >60 tahun, dengan jenis kelamin sebagian besar adalah laki-laki, tingkat pendidikan sebagian besar perguruan tinggi, jenis pekerjaan sebagian besar adalah wiraswasta, dan sebagian besar pasien merokok.