Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENGELOLAAN PEMBELAJARAN DI KELOMPOK BERMAIN (KB) Izzatil Anisa; Widuri Monicha; Retno Wulandari
Jurnal Multidisipliner Bharasumba Vol 1 No 02 April (2022): JURNAL MULTIDISIPLINER BHARASUMBA
Publisher : Pusat Studi Ekonomi, Publikasi Ilmiah dan Pengembangan SDM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penyelenggaran Kelompok Bermain adalah seorang yang memiliki kemampuan dalam mengelola kegiatan di Kelompok Bermain. Tenaga kependidikannya, meliputi orang-orang yang bertugas menyelenggarakan pembelajaran, bimbingan, pelatihan, penelitian, perencanaan, pengembangan, pengawasan, penilaian, pengelolaan, dan pelayanan teknis dalam bidang pendidikan. Membahas kualitas pembelajaran PAUD tentu tidak terlepas dari kegiatan utamanya, yaitu proses pengelolaan pembelajaran (perencanaan, pelaksanaan dan penilaian) yang berlangsung atau dilaksanakan di lembaga PAUD yang bersangkutan. Proses pengelolaan pembelajaran yang tepat dapat menghasilkan sumber daya manusia yang berkualitas .Pengelolaan Pembelajaran KB Itu sangat penting karena ini berfungsiuntuk menyusun proses pembelajaran pada anak usia dini sehingga dapat tertata sesuai dengan tujuan pembelajaran yang diramcang sebelumnya. Selanjutnya tujuan dari penyelengaraan KB yaitu untuk membina, menumbuhkan, dan mengembangkan seluruh potensi yang dimiliki oleh anak pada usia dini secara optimal sehingga terbentuk perilaku dan kemampuan dasar sesuai dengan tahap perkembangannya. Dalam Khusunya di KB, tujuannya agar memiliki kesiapan untuk memasuki Pendidikan selanjutnya. Salah satu jalur terselenggaranya PAUD adalah jalur pendidikan non formal. PAUD non formal memiliki peran yang sangat besar dalam membantu pemerintah meningkatkan akses masyarakat terhadap layanan pendidikan. Dalam pengelolaan kegiatan terdapat beberapa tahapan yaitu perencanaan, pelaksanaan dan penilaian. Dalam tahap proses pembelajaran aktivitas yang dilakukan yaitu (1) penataaan lingkungan main, (2) penyambutan anak, (3) main pembukaan, (4) transisi 10 menit, (5) kegiatan inti masing-masing kelompok, (6) makan bekal bersama dan (7) kegiatan penutup. Proses kegiatan terlibatnya semua sumber daya manusia, dana dan sarana sesuai dengan pedoman dan petunjuk, waktu dan tempat yang telah ditetapkan, dalam melaksanakan programUntuk itu seyogyanya pemerintah saat ini memberikan perhatian lebih terhadap PAUD terutama sarana prasarana, pembinaan tenaga pendidik dan kependidikan, dan memberikan sosialisasi pada masyarakat tentang kepedulian terhadap PAUD.