This Author published in this journals
All Journal JPEG
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Bawang Goreng Sebagai Alternatif Pemberdayaan Ekonomi Warga Jemaat Gereja Sidang Pentakosta di Indonesia (GSPDI) Filadelfia Tlatar Boyolali Tania Luciana Dewi; Sutrisno Sutrisno; Andreas Bayu Crisdiantoro; Sri Mulyani
JURNAL PENGABDIAN GLOBAL Vol 1, No 1 (2022): JURNAL PENGABDIAN GLOBAL (JPEG)
Publisher : JURNAL PENGABDIAN GLOBAL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Murahnya harga bawang merah Cepogo Boyolali yang dikenal sebagai bawang Cepogo, merupakan peluang usaha untuk membuat bawang merah goreng yang selanjutnya akan disebut sebagai bawang goreng, menjadi alternatif dalam pemberdayaan ekonomi warga khususnya bagi Jemaat di Gereja Sidang Petakosta di Indonesia (GSPDI) Filadelfia Tlatar Boyolali. Ketersediaan bawang Cepogo sebagai bahan utama yang merupakan produk petani lokal Boyolali, tepung maizena dan garam sebagai penambah rasa, kerenyahan, kelezatan, dan penampilan bawang goreng, peralatan yang diperlukan sangat sederhana yang dimiliki di setiap rumah warga, dan proses produksi yang sangat mudah, serta kebutuhan pasar akan bawang goreng di Boyolali, menjadi pertimbangan dalam memproduksi bawang goreng. Bawang goreng dengan bahan dasar bawang Cepogo rasanya lebih gurih dan lebih lezat dibanding dari bawang goreng yang ada dipasaran, karena bahan dasar dari bawang merah yang baru dipanen. Murahnya harga bahan dasar dan kelezatan rasa dari bawang goreng, memberikan peluang bawang goreng ini untuk bersaing di pasaran. Bawang goreng menjadi alternatif untuk menambah penghasilan bagi warga (Jemaat), tanpa harus bermodal besar.