<![CDATA[Kemampuan menyimak sebagian siswa masih cukup rendah sehingga berpengaruh pada nilai mereka. Terutama pada mata pelajaran PPKn, berdasarkan Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) adalah 75. Bahwasannya dari 29 siswa di kelas, hanya 12 siswa yang nilainya di atas KKM dan 17 siswa lainnya nilainya di bawah KKM. Hal ini terjadi karena pada saat kegiatan belajar mengajar berlangsung siswa kurang antusias mendengarkan dan menyimak penjelasan dari guru. Melihat realitas yang terjadi di kelas memang benar bahwa pembelajaran yang monoton bisa menyebabkan siswa menjadi cepat bosan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada atau tidaknya pengaruh media pembelajaran audio visual terhadap keterampilan menyimak siswa kelas III SD Negeri 81 Palembang. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Metode penelitian yang digunakan adalah True Experiment Design dengan bentuk desain Pretest-Posttest Control Design. Teknik sampel yang digunakan adalah Simple Random Sampling yaitu kelas III E dan kelas III D. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini adalah tes dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan uji normalitas, uji homogenitas, dan uji hipotesis berbantuan Microsoft Excel. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai rata-rata kelas eksperimen sebelum menggunakan media pembelajaran audio visual 76,83 setelah diberikan perlakuan menggunakan media pembelajaran audio visual nilai rata-rata meningkat menjadi 84,69. Dari hasil perhitungan yang di dapat bahwa t_hitung>t_tabel yaitu 4,452 > 1,673. Dengan demikian H_o ditolak dan H_a diterima, sehingga dapat disimpulkan dari hasil penelitian ini menegaskan bahwa hipotesis yang diuji menyatakan bahwa ada pengaruh yang signifikan pembelajaran menggunakan media pembelajaran audio visual terhadap keterampilan menyimak siswa kelas III SD Negeri 81 Palembang.]]>
